PR CIREBON - Penyebaran kasus covid-19 di Indonesia sampai saat ini, kian meluas. Alih-alih menunjukkan angka penurunan, kini masyarakat yang telah terpapar Virus Corona ini pun semakin meningkat.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Satuan Petugas (Satgas) Penanganan Covid-19 di Indonesia, angka perkembangan kasus Covid-19 pada Kamis, 24 September, sebanyak 262.022 jiwa terkonfirmasi positif Covid-19.
Dengan angka pertambahan sebanyak 4.634 jiwa, yang berasal dari beberapa daerah di Indonesia. Adapun provinsi penyumbang kasus Covid-19 harian terbanyak per hari ini, yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Sumatera Barat.
Baca Juga: Imbas Kasus Covid-19 Jakarta Rekor Mulu, PSBB Ketat Diperpanjang hingga 11 Oktober 2020
Berdasarkan data tersebut, menunjukkan bahwa tingkat kesadaran dan pemahaman masyarakat akan bahayanya Covid-19 serta pentingnya penggunaan protokol kesehatan pencegahan penularan Virus Corona tersebut masih terbilang rendah.
Sementara itu, sebelumnya pemerintah juga telah menghimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia agar tidak lagi abai terhadap penerapan protokol kesehatan 3M tersebut. Seperti memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari situs Antara, Satgas Penanganan Covid-19 telah mengidentifikasi sedikitnya tiga penyebab jumlah kasus Covid-19 semakin meningkat di Indonesia, sejak sepekan lalu.
Baca Juga: Jakarta Pecah Rekor Lagi, Kasus Covid-19 Nasional Per 24 September 2020 Naik 4.634 Pasien
Wiku Adisasmito, selaku Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 dalam konferensi pers virtual di Kantor Presiden, mengatakan, menurut dapat per 20 September 2020 secara nasional kenaikan kasusnya 8,4 persen.
Adapun provinsi penyumbang kasus-kasus tertinggi yaitu berasal dari provinsi Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Riau dan Papua. Sedangkan untuk jumlah kasus tertinggi berasal dari DKI Jakarta, Jawa Timur, jawa Tengah, Jawa Barat, dan Sulawesi Selatan.