SABACIREBON - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Wonosobo terus intensif melakukan pengawasan terhadap tahapan Pemilu 2024, khususnya pada kesiapan logistik. Gudang logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Wonosobo di komplek PT Dieng Jaya, Kalianget, menjadi pusat pemantauan.
Logistik Pemilu mencakup segala perlengkapan untuk penyelenggaraan Pemilu anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota. Nasir Salasa, Anggota Bawaslu Kabupaten Wonosobo, menyatakan bahwa sebagian logistik Pemilu 2024 sudah tersedia di gudang KPU Wonosobo, termasuk bilik, kotak suara, tinta, segel, dan kabel ties.
Pada tahap perakitan kotak suara, Nasir menyampaikan bahwa prosesnya mencapai 80%, dan dijadwalkan selesai 100% pada 4 Januari 2024. Total, akan ada 15.485 kotak suara untuk 3.091 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh Kabupaten Wonosobo.
Baca Juga: Bawaslu Indramayu Rinci Pelanggaran Masa Kampanye, dan Ini Yang Paling Menonjol
Informasi dari Bawaslu menyebutkan bahwa surat suara dari percetakan akan tiba di Wonosobo pada 4-6 Januari 2024. Sarwanto Priadhi, Ketua Bawaslu Kabupaten Wonosobo, menekankan pentingnya pengawasan terhadap logistik Pemilu, mengingat potensi kerawanan dalam pengadaan dan pendistribusiannya.
Musim hujan yang intens di Kabupaten Wonosobo menjadi pertimbangan, dengan logistik berbahan kertas dan kardus yang rentan rusak.
Sarwanto mengingatkan KPU untuk memitigasi risiko, termasuk meminimalisir kelembaban di gudang, menghindari kebocoran atap, dan mempersiapkan distribusi dengan cermat.
Bawaslu telah memberikan instruksi kepada pengawas di berbagai tingkatan untuk memastikan logistik sampai di TPS dengan selamat, tepat waktu, dan sesuai jenisnya. Pengawasan yang cermat diharapkan mampu menjaga integritas tahapan logistik Pemilu 2024 di Kabupaten Wonosobo.***