"Harus tuntaskan pembangunan fondasi negeri ini dan kami akan menyerahkan kepada para generasi muda. Jadi fondasi pembangunan negeri ini harus kokoh," demikian bunyi orasi menggebu yang menjadi kalimat terakhir dari pidato Muhdin karena tiba-tiba jatuh pingsan dan dilarikan ke RSU Maba sekitar pukul 16.25 WIT.
Sedangkan, Muhdin Mabud merupakan Wakil Bupati Haltim periode 2010-2015 dan 2016-2020, tetapi pada Maret 2019 dilantik menjadi Bupati Haltim menggantikan Rudy Erawan yang terjerat kasus suap di KPK dengan vonis 4,5 tahun penjara.
Sementara itu, Muhdin maju Pilkada 2020 ini sebagai calon Bupati pejawat dengan menggandeng kader Partai Golkar Anjas Taher dan diusung sejumlah partai, yakni Golkar, Demokrat, Nasdem, PKS dan Hanura.***