Network
SABACIREBON - Ungkapan duka mendalam disampaikan Majelis Ulama tas musibah gempa yang melanda Maroko, Jumat 9 September 2023 waktu setempat.
Ketua MUI bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional, Sudarnoto Abdul Hakim, mengatakan," “Atas nama Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia saya menyampaikan duka mendalam atas musihah yang melanda Maroko. Untuk semua korban yang wafat dalam musibah gempa besar ini saya sampaikan, Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Allahummagh firlahum warhamhum wa afihim wa’fu anhum,” kata dia, dalam keterangan tertulis kepada MUIDigital, pada Minggu, 10 September 2023.
Dia pun berdoa untuk korban yang sedang dirawat semoga segera sembuh, untuk korban lainnya yang masih dalam pencarian, semoga selamat dan sehat, serta tim penyelamatan dan evakuasi juga diberi kemudahan oleh Allah SWT.
Baca Juga: Korban Tewas Gempa Maroko Capai 2.012 Korban Luka 2.059, Diperkiraan akan terus Bertambah
Sudarnoto mendoakan semoga keluarga korban dan pemerintah Maroko diberikan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi musibah itu.
“Kepada Raja dan seluruh rakyat dan bangsa Maroko serta keluarga yang ditinggalkan akibat musibah ini dengan segala hormat MUI ikut prihatin semoga senantiasa bersabar, tawakal atas Ttakdir Allah ini,” lanjutnya.
Kementerian Dalam Negeri mengatakan 2.012 orang tewas dan 2.059 orang terluka, termasuk 1.404 orang dalam kondisi kritis. Survei Geologi AS mengatakan bahwa gempa tersebut berkekuatan 6,8 SR dengan pusat gempa sekitar 72 km (45 mil) barat daya Marrakech.
Baca Juga: Penahanan dan Penangkapan Dito Mahendra, Bukti tak Ada yang Kebal Hukum
Gempa terjadi di pegunungan High Atlas di Maroko pada Jumat, 8 September 2023 malam, merusak bangunan bersejarah di Marrakesh, kota terdekat dengan pusat gempa.
