Prabowo Subianto Kecewakan Rakyat hingga Pengamat Sebut Dia Sulit Dipilih Jadi Presiden 2024

- 10 Agustus 2020, 11:51 WIB
Potret Jokowi-Prabowo pada Pilpres 2019.*
Potret Jokowi-Prabowo pada Pilpres 2019.* /dok. KPU

PR CIREBON - Sosok Prabowo Subianto sempat hampir menang dalam Pilpres 2019 karena mampu menarik rakyat untuk berharap pada pemimpin baru.

Namun rupanya, publik dibuat heran karena pada akhinya Prabowo memilih merapat ke pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan jabatan Menteri Pertahanan.

Untuk itu, seorang pakar politik dan hukum dari Universitas Nasional Jakarta, Saiful Anam ikut merespons soal Prabowo Subianto kembali ditunjuk sebagai Ketua Umum Partai Gerindra akan menjadi pertanda pencalonan Pilpres 2024.

Baca Juga: PA 212 Bongkar Sosok Penentu Nasib Bangsa, Sebut Ciri Ulama Nasionalis dan Bukan Presiden Jokowi

Tepatnya, Saiful memandang menilai sosok Prabowo tidak akan cemerlang seperti dalam Pilpres sebelumnya, bahkan Prabowo cenderung tidak akan mudah mengarungi Pilpres 2024.

Kesulitan itu dikarenakan rakyat Indonesia pendukung Prabowo di Pilpres 2019 pasti sudah merasa kecewa karena memutuskan bergabung ke pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).

“Namun sulit rasanya bagi Prabowo untuk memenangkan Pilpres 2024. Sosok Prabowo saya kira lebih pas berada di belakang layar. Ia sulit untuk dijual ke publik,” ujar Saiful, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Warta Ekonomi pada Senin, 10 Agustus 2020.

Baca Juga: Jabar Terbesar Punya 10 Persen Pekerja Terdampak Covid-19, Sebut Jadi Tantangan Menaker Ida Fauziyah

Dalam arti lain, Prabowo sudah menjadi catatan buruk bagi rakyat tentang Pilpres 2019 karena pada akhirnya tunduk merapat ke pemerintahan Jokowi.

“Sulit bagi nalar publik untuk menerima, meskipun karena ini politik kenyataannya memang demikian adanya,” katanya.

Bahkan, peluang Prabowo Subianto berkoalisi dengan PDIP itu tidak mungkin, karena PDIP tidak mau mencalonkan calon yang berpotensi kalah.

Baca Juga: Pertanyakan Vaksin Covid-19 Impor, Fahri Hamzah: Ini Bulan Kemerdekaan, Kok Gak Pakai Produk NKRI

“Kalau masih Prabowo, misalnya didukung oleh PDIP sekalipun sulit untuk memenangkan pilpres 2024. PDIP pun saya kira juga akan berpikir ke arah sana. Tidak mungkin PDIP akan mencalonkan calon yang berpotensi kalah, selain itu pasti dia akan memprioritaskan kadernya sendiri daripada Prabowo,” tandas Saiful.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x