DPR Pertanyakan Kinerja Intelijen Negara Cegah Teror: Mengapa Negara Lain Tahu Ancaman yang akan Timbul?

- 27 September 2021, 19:00 WIB
Ilustrasi. Anggota DPR RI soroti peringatan pemerintah Jepang terkait akan adanya teror yang terjadi di Indonesia.
Ilustrasi. Anggota DPR RI soroti peringatan pemerintah Jepang terkait akan adanya teror yang terjadi di Indonesia. /Pixabay/Kerttu

PR CIREBON - Belakangan ini kabar mengenai ancaman teror atau tindakan kekerasan terhadap tokoh agama ramai terjadi.

Di antaranya yang sempat menjadi pembicaraan banyak orang adalah penembakan kepada Ustaz Arman yang terjadi pada Minggu, 19 September 2021 lalu.

Tindakan penyerangan kepada tokoh agama itu dianggap serius oleh Anggota Komisi III DPR RI Andi Rio Idris Padjalangi dan menekan aparat untuk segera menangkap pelaku.

Baca Juga: Sebut Ingin Terbebas dari Pandemi Covid-19, Masyarakat Badui Sambut Positif Program Vaksinasi

Rio mengutuk keras dan berharap pihak kepolisian bisa menangkap pelaku teror yang memberi ancaman kepada tokoh agama dengan berfokus kepada satuan intelijen yang dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari laman resmi DPR.

Selain itu, Rio juga berpendapat apabila polisi bisa mengedepankan fungsi intelijen lapangan, upaya pencegahan bisa maksimal dan dideteksi lebih dini.

Pasalnya ancaman-ancaman teror ini kerap kali terjadi kepada tokoh agama dan bahkan diantaranya sampai merenggut nyawa seperti yang terjadi di Tangerang, Banten.

Baca Juga: PON Papua Secara Resmi akan Dibuka Presiden Joko Widodo, Simak Jadwal Pertandingan Awal Berikut Ini

Rio juga menekankan kalau perbuatan teror oleh pihak tidak bertanggung jawab tersebut berisiko membuat situasi Indonesia menjadi kacau.

Halaman:

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: DPR RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x