Rizal Ramli Prihatin Penerimaan Pajak Pemerintah Rendah, Tapi Penindasan PPN dari Sembako dan Jasa Pendidikan

- 13 Juni 2021, 19:00 WIB
Rizal Ramli usulkan pemerintah lakukan inovasi dapat potongan hutang, bukan dengan pungut pajak pada sembako dan jasa pendidikan.
Rizal Ramli usulkan pemerintah lakukan inovasi dapat potongan hutang, bukan dengan pungut pajak pada sembako dan jasa pendidikan. /Tangkap layar Youtube Karni Ilyas Klub

Baca Juga: Prediksi Shio Minggu, 13 Juni 2021: Shio Kelinci, Naga, dan Ular Hindari Stres dan Coba Wisata Liburan

“Dia bilang Doktor Ramli, I love to the does, saya mau banget kalau Indonesia mau begitu. Karena selama ini kita meminjami lembaga keuangan, kita yang harus membayar bunga minus one persen. Kalau Indonesia kasih kita satu persen mau banget,” tuturnya.

Dalam perbincangan itu, Rizal Ramli menuturkan meminta syarat, yakni tenor pinjaman Indonesia rata-rata tujuh tahun, saya mua jadi 30 sampai 50 tahun, supaya punya stabilitas nasional.

“Doktor Ramli, tell me kapan Indonesia akan putusin itu, will do that for you,” katanya.

Baca Juga: Ungkap Akad Nikah Rizky Billar dan Lesti Kejora Tak Lama Setelah Lamaran, Daniel Eddy: Sekitar Satu Bulan

Ia juga menceritakan pada waktu itu Jerman dan Amerika juga mengalami minus satu persen.

Terus yang kedua, dilakukan sewaktu Rizal Ramli menjabat Menko di zaman Presiden Gus Dur, menjadi yang pertama di dunia. Yaitu, tukar hutang dengan hutang.

“Waktu itu dengan Jerman mencari win win solution, saya sediakan 300.000 hektar hutan untuk konservasi, tapi Jerman potong hutang Indonesia sebesar 600 juta dolar AS,” ujarnya.

Hari ini soal lingkungan hidup nomor satu di dunia, bahkan Tiongkok pun sangat setuju akan hal ini.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Mingguan untuk 14 - 20 Juni 2021: Kesempatan Istimewa bagi Taurus, Keberuntungan bagi Gemini

Halaman:

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x