Calon Penumpang Keluhkan dapat Hasil Positif Kurang dari Sepekan, Petugas Kimia Farma di KNIA Ditangkap Polisi

- 28 April 2021, 13:20 WIB
Anggota Dirkrimsus Polda Sumut amankan empat orang petugas Kimia Farma Laboratorium Antigen Lantai M, Bandara Kuala Namu International Airport (KNIA), Deliserdang, pada Selasa, 27 April 2021.*
Anggota Dirkrimsus Polda Sumut amankan empat orang petugas Kimia Farma Laboratorium Antigen Lantai M, Bandara Kuala Namu International Airport (KNIA), Deliserdang, pada Selasa, 27 April 2021.* /ANTARA/HO

PR CIREBON - Anggota Dirkrimsus Polda Sumut amankan empat orang petugas Kimia Farma Laboratorium Antigen Lantai M, Bandara Kuala Namu International Airport (KNIA), Deliserdang, pada Selasa, 27 April 2021.

Penangkapan terhadap petugas Kimia Farma tersebut, terkait informasi banyaknya keluhan dari para calon penumpang pesawat yang mendapatkan hasil Rapid Antigen Positif Covid-19 dalam kurun waktu kurang dari seminggu.

Adapun kronologis penangkapan petugas Kimia Farma itu, anggota Krimsus Polda Sumut menyamar sebagai calon penumpang, dengan berpakaian sipil untuk melaksanakan test rapid antigen.

Baca Juga: Simpel! Berikut 3 Langkah Membuat Header Twitter Melalui Aplikasi Corel Draw

Sebagaimana keterangan yang didapat Cirebon.Pikiran-Rakyat.com, selanjutnya, ia mengisi daftar calon pasien untuk mendapatkan nomor antrian.

Setelah mendapatkan nomor antrian, anggota Krimsus tersebut dipanggil nama dan masuk ke ruang pemeriksaan untuk diambil sampel yang dimasukkan alat tes rapid antigen ke dalam hidung.

Kemudian, selesai pengambilan sampel, maka petugas krimsus menunggu diruang tunggu sambil menunggu hasil rapid antigen, berselang sekitar 10 menit menunggu.

Baca Juga: Sambangi Rumah Mewah Baru Zaskia Sungkar dan Irwansyah, Ammar Zoni: Ini Apartemen?

Setelah itu, ia dinyatakan mendapatkan hasil positif covid-19.

Terjadi perdebatan dan saling balas argumen, sehingga diperiksa seluruh isi ruangan laboratorium rapid antigen dan para petugas kimia farma dikumpulkan.

Selanjutnya, petugas krimsus mendapatkan barang bukti berupa ratusan alat yang dipakai untuk rapid antigen pada pengambilan sampel bekas dan telah di daur ulang.

Baca Juga: Catat Tanggalnya! Gerhana Bulan Total 'Super Blood Moon' akan Terjadi Tahun 2021 Ini

Menurut keterangan dari petugas Kimia Farma, alat yang digunakan untuk pengambilan sampel yang dimasukkan ke dalam hidung setelah digunakan, dicuci dan dibersihkan kembali.

Kemudian, dijelaskan pula bahwa alat tersebut setelah dibersihkan, dimasukkan ke dalam bungkus kemasan untuk digunakan dan dipakai pemeriksaan orang berikutnya.

Pukul 16.15 WIB, Kanit 2 Subunit 4 Tipiter Krimsus AKP Jeriko, membawa para petugas kimia farma ke Polda Sumut berikut barang bukti guna untuk pemeriksaan lebih lanjut.***

Editor: Arman Muharam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah