Network
Keterangan ini disampaikan langsung oleh Dr. Budi Sylvana selaku Kepala Pusat Krisis Kemenkes dalam Konferensi Pers Penanganan Bencana Pascagempa Sulawesi Barat pada Selasa 19 Januari 2021.
"Pihak TNI turut membantu satu Rumah Sakit Kapal dari Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) dr. Soeharso-990 (SHS-990) dari Komando Armada II (Koarmada II) Surabaya yang saat ini sudah di Mamuju," ujar Budi.
Baca Juga: Paparkan Komitmen Calon Kapolri, Anggota Komisi III DPR Sebut Listyo Sigit Prabowo Milenial Kekinian
Ada juga tambahan rumah sakit terapung dari Airlangga Surabaya yang akan segera dioperasikan untuk membantu pelayanan kesehatan.
Pelayanan kesehatan lainnya yang terdapat di Kabupaten Mamuju ada Rumah Sakit Regional dan Rumah Sakit Bhayangkara.
Selain itu, ada tiga puskesmas yang mulai beroperasi di Kabupaten Mamuju mulai empat hari pasca gempa.
Baca Juga: Soal Tantangan Calon Kapolri Komjen Listyo Sigit Prabowo, Pengamat Terorisme: Butuh Kerja Keras
“Baru kemarin awalnya memang semua Puskesmas tidak ada pelayanan. Namun, hari keempat kemarin alhamdulillah semua puskesmas sudah melaksanakan fungsi-fungsinya dengan baik," ujar Budi
“Sehingga pelayanan kesehatan untuk masyarakat terdampak mulai dapat terlaksana dan diharapkan terus berjalan secara optimal," sambungnya.***
