Sayangkan Anggaran BST 2021 Dipangkas Rp 27 Triliun, HNW: Seharusnya Ditambah, Bukan Malah Dipotong

- 6 Januari 2021, 13:23 WIB
Wakil Ketua MPR-RI Hidayat Nur Wahid./
Wakil Ketua MPR-RI Hidayat Nur Wahid./ /MPR RI

PR CIREBON - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengapresiasi program Bantuan Sosial Tunai (BST) yang diluncurkan oleh Presiden Jokowi di awal tahun 2021.

Meski bansos tersebut dinilai cepat, namun Hidayat menyayangkan perihal adanya pengurangan total anggaran perlindungan sosial tersebut, dari Rp128,9 Triliun (tahun 2020) menjadi Rp110 Triliun (anggaran tahun 2021).

Sedangkan, secara khusus, BST dari Rp39 Triliun di tahun 2020 menjadi Rp12 Triliun pada tahun 2021, atau berkurang sebesar Rp27 Triliun.

Baca Juga: Jokowi Serahkan 6,8 Juta Sertifikat Tanah Selama Pandemi Covid-19

Menurut HNW, sapaan akrabnya, seharusnya pemerintah menambahkan anggaran bantuan sosial, bukan malah memotongnya.

Selain mengembalikan kepercayaan rakyat akibat korupsi dana program bansos, yang melibatkan Menteri Sosial Juliari Batubara, juga untuk meringankan beban akibat Covid-19.

Pasalnya, pandemi Covid-19, mengakibatkan lonjakan jumlah pengangguran dan meningkatnya angka kemiskinan yang masih akan terbawa hingga tahun 2021.

Oleh karena itu, HNW meminta Mensos yang baru, Tri Rismaharini, dan Kemensos sebagai pelaksana anggaran untuk memprioritaskan perjuangan peningkatan anggaran perlindungan sosial dan bansos tunai khususnya, minimal sama dengan tahun 2020.

Baca Juga: Waduh, Sebuah Perusahaan di Tiongkok Denda Karyawannya yang Pergi ke Toilet Lebih dari Sekali

Halaman:

Editor: Tita Salsabila

Sumber: MPR RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x