Network
PR CIREBON - Sebentar lagi akan menjelang Hari Natal dan Tahun Baru, libur panjang yang biasa digunakan untuk pergi berlibur ataupun pulang ke kampung halaman.
Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan di jalan, Seperti kemacetan panjang dan kecelakaan lalu lintas atau sebagainya.
Maka Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri akan menggelar rapat koordinasi menjelang Operasi Lilin 2020, Jumat 27 November. Yang nanti Rencananya pelaksanaan operasi tahunan ini akan dilakukan selama 15 hari mulai 21 Desember 2020 - 4 Januari 2021.
Pada operasi tahunan kalinjni Polri akan menurunkan sebanyak 191 ribu personel gabungan yang akan di turunkan, hal tersebut di ungkapkan oleh Direktur Penegakan Hukum Korlantas Polri, Brigjen Kushariyanto. Ia pun meminta kepada seluruh personel yang bertugas di lapangan agar tetap mengutamakan protokol kesehatan Covid-19.
"Sampai saat ini masih dihadapkan pada musuh yang tidak terlihat. Jadi mohon di lapangan arahkan betul anggota untuk mempedomani prokes di masa pandemi ini," ungkap Kushariyanto dalam keterangannya. dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari PMJ News.
Menurut Kushariyanto akan ada hal yang berbeda dari Operasi Lilin tahun ini, yang mana Polri akan mengedepankan kegiatan simpatik dan kemanusiaan. Salah satunya dengan pembagian masker dan sembako.
Baca Juga: Seolah Malu dengan Luhut Pimpin KKP, Edhy Prabowo Berikan Surat Pengunduran Diri ke Presiden Jokowi
Ditambahkan Kepala Bagian Operasional Korlantas Polri, Kombes Pol Rudi Antariksawan bahwa pihaknya fokus di jalur tol dan jalur arteri.
Selain itu, petugas juga memantau tempat wisata, tempat ibadah Natal serta lokasi perayaan malam pergantian Tahun Baru 2021.
"Ada beberapa titik fokus yakni di Tol KM 41 dan pertemuan Tol Elevated KM 47, serta di pertemuan Tol Kalihurip Utama dan Tol Cikampek Utama pada KM 66," jelas Rudi.
"Nantinya petugas kepolisian sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas, mulai contra flow sampai one way jika memang diperlukan," imbuhnya.***
