Network
PR CIREBON - Menteri KKP Edhy Prabowo yang baru pulang dari perjalanan ke luar negeri langsung ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas kasus dugaan korupsi.
Politikus Partai Gerindra ini bersama dengan rekan-rekannya langsung menjalani rapid tes Covid-19 lantaran dikhawatirkan membawa virus dari negeri luar.
Disampaikan KPK hasil tes pemeriksaan Covid-19, Edhy Prabowo dan istrinya Iis Rosita dinyatakan negatif Covid-19. Namun ia tetap harus menjalankan isolasi mandiri selama 14 hari ke depan.
Baca Juga: Bicara Soal Rekonsiliasi, Wakil Ketua MPR RI Dukung Pemerintah Berdialog dengan Habib Rizieq
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri.
"Sebelum dilakukan penahanan, tersangka EP dkk tentunya telah dilakukan prosedur pemeriksaan kesehatan menyeluruh oleh dokter Poliknik KPK termasuk salah satunya rapid test Covid-19 sebagai upaya antisipasi pencegahan penyebaran Covid di lingkungan Rutan KPK," ungkap Ali Fikri, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari PMJ News pada Kamis, 26 November 2020.
"Hasil pemeriksaan tes Covid-19 dari tersangka EP dan kawan-kawan dinyatakan negatif. Sehingga dilanjutkan dengan proses isolasi mandiri selama 14 hari terlebih dahulu," ujar Ali.
Baca Juga: Gerindra Komitmen Berantas Korupsi, Terima Pengunduran Diri Edhy Prabowo Usai Jadi Tersangka Suap
Menteri Edhy Prabowo diamankan usai landing di Bandara Soetta setelah perjalanannya ke Hawaii bersama istrinya Iis Rosita dan beberapa rekannya. Ia langsung diamankan terkait kasus dugaan ekspor benih lobster.
Sementara pemeriksaan masih terus berlanjut, KPK akan terus melakukan pemeriksaan dan mengungkap pihak lain yang terlibat. ***
