Kebiasaan, Berulah Samakan Foto Wapres Maruf Amin dengan Kakek Sugiono hingga Berujung Minta Maaf

30 September 2020, 12:57 WIB
Wapres KH. Maruf Amin Keterbukaan Informasi publik merupakan ruhnya demokrasi /

PR CIREBON - Siklus kehebohan dari ulah yang diperbuat seseorang dalam media sosisal selalu sama, berulah bak orang tak bersalah, tetapi giliran diciduk polisi langsung membuat surat permohonan maaf. Sangat kebiasaan buruk. 

Inilah yang terjadi pada seorang pengguna Facebook yang sempat samakan foto Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin dengan bintang film dewasa asal Jepang Shiego Tokuda atau biasa disebut 'Kakek Sugiono'. 

Tepat, setelah GP Ansor Tanjungbalai, Sumatera Utara melaporkan ulah buruk itu, pelaku yang mengunggah langsung membuat pernyataan meminta maaf, bahkan belakangan unggahan buruk tersebut tidak ada lagi karena sudah dihapus olehnya.

Baca Juga: Jakarta Optimis, Wakil Anies Baswedan Pamerkan Angka Kematian akibat Covid-19 Menurun 2,4 Persen

Adapun pernyataan minta maaf tersebut, ditulis sebagai berikut:

"Assalamu'alaikum Wr. Wb

Saya atas nama Sulaiman Marpaung memohon maaf yang sebesar besarnya kepada keluarga besar Wakil Presiden RI KH Makruf Amin sekaligus Ketua MUI Pusat dan juga Seluruh keluarga besar Ansor terkhusus Kota Tanjungbalai atas kesalahan dan kekhilafan saya tentang adanya indikasi penghinaan terhadap KH Makruf Amin atas postingan saya yang saya buat." demikian bunyi narasi yang ditulis pelaku itu.

Sebagai informasi, GP Ansor Tanjungbalai, Sumatera Utara yang telah mengetahui hal ini langsung melakukan konfirmasi (tabayyun), lengkap dengan membuat pengaduan ke polisi terkait kasus tersebut.

Baca Juga: Demokrat Penuhi Janji, Pasang Bendera Merah Putih Setengah Tiang Kenang G30S/PKI, KAMI Gimana ?

Sedangkan Juru Bicara Wapres Ma'ruf Amin, Masduki Baidlowi mengapresiasi langkah GP Ansor yang telah melayangkan laporan atas tindakan tidak senonoh tersebut.

"Kita ya apresiasi GP Ansor yang sudah melakukan langkah hukum dan kita berharap bahwa GP Ansor jangan bertindak sendiri sudah bagus lakukan langkah hukum," ungkap Masduki saat berbincang dengan Okezone, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Warta Ekonomi.

Bahkan, Masduki berharap polisi menindaklanjutinya karena Ma'ruf Amin merupakan ulama yang sangat dihormati oleh warga Nahdlatul Ulama (NU).

Baca Juga: Bandung Ditinggalkan demi Kasus Covid-19 Bodebek, Ridwan Kamil Akan Berkantor di Depok Pekan Depan

"Karena Kiai Ma'ruf mantan Rais Aam PBNU dan tokoh yang dihormati di kalangan NU, bahkan sekarang masih menjadi penasihat PBNU, mustasyar, di samping ketum MUI nonaktif, sehingga banyak orang menghormati apalagi di kalangan NU," tambah dia.

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Warta Ekonomi

Tags

Terkini

Terpopuler