Belasan Warga Binaan Dilarikan ke Rumah Sakit Akibat Minum Disinfektan Dicampur Serbuk Perasa

11 Juni 2021, 15:05 WIB
Ilustrasi - Belasan warga binaan lapas di Denpasar dilarikan ke rumah sakit setelah diduga meminum disinfektan. /Pixabay/ds_30/

PR CIREBON – Belasan warga binaa pemasyarakatan (WBP) di Denpasar, Bali yang diduga meminum disinfektan, yang dicampur dengan serbuk perasa minuman, dilarikan ke rumah sakit.

Belasan WBO tersebut langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar, Bali.

Menurut Kepala Instalasi IGD RSUP Sanglah dr. I Made Mulyawan, hingga kini total WBP yang masuk IGD berjumlah 19 orang.

Baca Juga: Bingung Buat Konten YouTube, Baim Wong Bagi-bagi Uang ke Pengendara Ojol yang Diberhentikannya

"Benar (diterima WBP LP Perempuan) dari kemarin sampai dengan hari ini (11 Juni) pukul 11.00 Wita ada 19 orang yang masuk IGD," kata ujarnya saat ditemui di RSUP Sanglah Denpasar, Jumat 11 Juni 2021, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara.

Dia mengatakan rata-rata umur pasien yang diterima berkisar 21 sampai 31 tahun.

Mereka mengeluhkan sejumlah masalah kesehatan seperti nyeri, kepala pusing, mual, sesak nafas hingga lemah penglihatan.

Baca Juga: ARMY Sudah Tahu? Lagu-lagu BTS Ini Ternyata Memiliki Lirik sebagai Sindiran untuk Para Haters

Made Mulyana mengatakan bahwa pihaknya langsung melakukan tindakan guna menyelamatkan nyawa mereka.

"Untuk menangani pasien yang terancam nyawanya atau hidupnya kami melakukan resusitasi stabilisasi kemudian pada kasus intoksikasi ini, kami juga lakukan cuci darah," katanya.

Ia menjelaskan pada Kamis, ada satu pasien yang dinyatakan telah meninggal dunia, kemudian ada pasien yang menjalani cuci darah hingga rawat inap.

Baca Juga: Bisa Turunkan Berat Badan hingga Mengobati Flu, Berikut Manfaat Rutin Minum Air Hangat di Pagi Hari

Sementara Jumat pagi ini, ada empat pasien dibawa ke RSUP Sanglah. Hingga saat ini kondisi stabil dan perlu melakukan observasi dan investigasi terkait penyebab terjadinya intoksikasi.

Untuk pasien lainnya, kata Made Mulyana, masih dalam perawatan di IGD.

Sebelumnya, Kepala Lapas Kelas IIA Denpasar Lili mengatakan ada delapan warga binaan yang diduga meminum cairan disinfektan dicampur serbuk minuman.

Baca Juga: Lirik Lagu Baby Blue Love - TWICE, Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia

Awalnya, ujar Lili, satu orang WBP mengaku maag dan merasakan sakit perut sampai menunjukkan reaksi muntah-muntah.

"Ngakunya maag tapi akhirnya mengaku kalau minum disinfektan, selanjutnya semua nya akhirnya ngaku minum itu," kata Kalapas.

Hingga saat ini masing-masing petugas lapas masih mendampingi warga binaan yang dirawat di RSUP Sanglah.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler