Usai Terima Vaksin Ke-2, Presiden Jokowi Sebut Vaksinasi Masyarakat Umum Diperkirakan Pertengahan Februari

27 Januari 2021, 10:59 WIB
Presiden Joko Widodo menerima suntikan vaksin Covid-19 untuk dosis kedua, hari ini, Rabu, 27 Januari 2021 pagi, di halaman tengah Istana Kepresidenan, Jakarta. Twiiter @setkabgoid/pri.* /

PR CIREBON – Proses vaksinasi yang kedua dilaksanakan hari ini dan diawali dengan penyuntikan kepada Presiden Jokowi.

Usai menerima vaksin kedua, Presiden Jokowi menjelaskan kemungkinan masyarakat umum bisa mendapat vaksinasi Covid-19 pada pertengahan Februari 2021.

“Sesuai yang sampaikan di awal, pertama prioritas untuk tenaga kesehatan, dokter, perawat. Kemudian TNI dan Polri, pelayan publik"

Baca Juga: Sebut Memalukan, Penduduk yang Tinggal di Trump Avenue Ottawa, Kanada akan Ganti Nama Jalan

"Serta masyarakat nanti berbarengan. Saya kira di Februari pertengahan bisa masuk ke sana,” kata Presiden Jokowi, seperti dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Presiden Jokowi menjelaskan tahap awal vaksinasi ditujukan bagi mereka yang menjadi prioritas dan berada di garda terdepan penanganan Covid-19, seperti para tenaga kesehatan.

"Pertama diprioritaskan ke tenaga kesehatan kemudian berikutnya TNI, Polri, pelayan publik," kata Presiden Jokowi.

Baca Juga: Joe Biden Tegaskan Normalisasi Israel Tak Menggantikan Kesepakatan Damai Palestina

Presiden Jokowi menargetkan jumlah realisasi vaksinasi dapat mencapai 900 ribu hingga 1 juta orang setiap harinya.

Dengan kemampuan 30 ribu vaksinator, 10 ribu puskesmas, dan tiga ribu rumah sakit di Indonesia, Presiden Jokowi berharap vaksinasi dapat berjalan sesuai target.

“Tapi ini target, ini yang perlu waktu dan manajemen yang baik yang selalu saya sampaikan ke Menteri Kesehatan,” ujar Presiden Jokowi.

Baca Juga: Agenda Presiden Joko Widodo Hari Ini, Vaksinasi ke Dua dan Lantik Kapolri

Meskipun sudah divaksin, Presiden Jokowi mengingatkan masyarakat harus tetap menerapkan protokol kesehatan yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak (3M).

"Itu penting, karena kuncinya ada di situ, selain vaksinasi kuncinya menjaga protokol. Kurangi mobilitas ke mana-mana. Saya kira itu," kata Presiden Jokowi.

Dalam kesempatan vaksinasi kedua itu, Presiden Jokowi juga mengaku tak merasakan apa-apa seperti saat vaksinasi perdana. ***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler