PR CIREBON – Sikap kritis BEM UI soal pembubaran Front Pembela Islam menuai reaksi dari sejumlah tokoh. Salah satunya Husin Shihab yang menyebut BEM UI telah terpapar radikalisme.
Husin Shihab juga menyebut BEM UI tidak menyadari bahaya FPI. Ia mengatakan hal tersebut sangat ironis terjadi di kampus senior di Indonesia.
“Patut diduga BEM UI sudah terpapar radikalisme. Ironis, UI sebagai kampus senior di Indonesia kok bisa punya anak didik yg gak sadar akan bahaya FPI?” cuitnya, seperti dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Twitter @HusinShihab.
Baca Juga: Korea Selatan Darurat Demografi, Miliki Angka Kelahiran Terendah di Dunia
Menurut tokoh cyber Indonesia ini, sikap BEM UI yang telah mendesak Pemerintah untuk mencabut SKB pelarangan FPI adalah sikap yang sangat ironis.
Pasalnya, menurut Husin Shihab, BEM UI seperti tidak menyadari tentang bahayanya Ormas FPI sehingga patut dibubarkan.
Menurutnya, langkah pemerintah membubarkan Ormas FPI adalah langkah yang sudah tepat. Namun, sikap kritis BEM UI, menurut Husin Shihab adalah hal yang patut dicurigai bahwa BEM UI telah terpapar radikalisme.
Baca Juga: Media Asing Soroti Keraguan Vaksinasi di Indonesia, Sebut Penggunaan Daging Babi Jadi Alasannya
Sebelumnya, BEM UI mengkritisi soal pembubaran Ormas FPI yang tanpa proses pengadilan. Menurut BEM UI hal tersebut sudah menyalahi konstitusi dan demokrasi di Indonesia.
BEM UI juga menuntut agar Pemerintah mencabut SKB enam pejabat yang melarang kegiatan FPI dan juga Maklumat Polri yang melarang penyebarluasan konten FPI.
Atas pernyataannya tersebut, BEM UI dituding sejumlah tokoh telah ditunggangi dan bahkan berafiliasi dengan FPI.
Baca Juga: Sentil Mensos Pilihan Presiden, Andi Arief Sebut Orang Perbankan Sangat Cocok Dipilih Sebagai Mensos
BEM UI bahkan menjadi trending topik di media sosial Twitter. Sebagian besar netizen ada yang mendukung pernyataan BEM UI dan ada pula yang sebaliknya.
***