Hasil Tes Swab Rizieq Shihab Dirahasiakan, DPR: Hak Pasien, Tapi Waspada Keselamatan Perlu

30 November 2020, 09:02 WIB
Habib Rizieq Shihab. /Tangkap layar YouTube.com/Front TV

PR CIREBON- Anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Rahmad Handoyo mengharapkan kejujuran Rizieq Shihab untuk mengungkapkan kondisi kesehatannya saat ini yang masih menjadi spekulasi publik.

“Saya menyayangkan soal ketidaksetujuan hasil swab test dipublikasikan kepada siapapun,” kata Rahmad dalam pernyataannya di Jakarta, Minggu 29 November 2020.

Menurut dia, Rizieq semestinya membuka kepada publik hasil tes usapnya dan bersikap kooperatif dengan melaporkannya kepada Satuan Tugas Penanganan Covid-19.

Baca Juga: Bak Buka Kotak Pandora Mematikan, Warga Medan Kaget Temukan Bom saat Sewa Rumah

Politikus yang berasal dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan itu mengatakan bahwa pasien memang berhak tidak mempublikasikan mengenai hasil tes swab.

Akan tetapi, kata Rahmad, saat ini situasi sedang berbeda karena banyak orang yang terpapar Covid-19 sehingga Satgas Penanganan Covid-19 berhak dan menyiapkan langkah-langkah penanganan jika diperlukan.

“Memang ini hak pasien dan dokter untuk merahasiakan, namun ini adalah masa pandemi. Demi keselamatan pasien dan orang-orang di sekitar yang pernah berinteraksi, perlu dilindungi keselamatan untuk berhati-hati dan waspada,” tuturnya, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News.

Wajar saja publik mendesak hasil swab test terhadap Rizieq dibuka karena beberapa kali menghadiri acara sejak kembali dari Arab Saudi, mulai penyambutan kedatangannya di bandara yang dihadiri ribuan orang, kemudian hadir di acara Maulid Nabi Muhammad Tebet, Jakarta Selatan dan Megamendung, Bogor.

Baca Juga: Empat Direktur RS UMMI Bogor Dipanggil Polri, Akibat Tidak Terbuka Hasil Tes Swab Habib Rizieq

Acara pernikahan putri Rizieq Shihab, di Petamburan, Jakarta Pusat, juga dipenuhi massa, lanjut dia, sehingga seandainya Rizieq ternyata positif Covid-19 tentu Satgas perlu menelusuri orang-orang yang pernah berinteraksi dengannya.

Buntut dari simpang siur swab test Rizieq Shihab, Satgas Covid-19 Kota Bogor melaporkan Direktur Utama Rumah Sakit Ummi Bogor Andi Tatat dan beberapa pegawai ke Mapolresta Bogor Kota.

Pihak Rumah Sakit Ummi dinilai tidak kooperatif dan transparan dalam memberikan keterangan tentang pelaksanaan swab test kepada Rizieq.

Baca Juga: Aktivitas Semeru Meningkat dengan Tiga Kali Letusan Lava Pijar, Pendakian Gunung Ditutup Sementara

Sedangkan Wakil Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Aziz Yanuar memastikan bahwa Rizieq Shihab dalam kondisi sehat, namun tidak mau menyampaikan hasil swab test terhadap Rizieq negatif atau positif Covid-19.

“Itu kan hak dari pasien untuk hasil medisnya mau dirahasiakan, yang jelas kondisi beliau baik dan sehat,” kaya Aziz.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler