Muhammadiyah dan Aisyiyah Majalengka Gelar Musyda ke-8, Ini Visi yang Disampaikannya

- 26 Mei 2023, 09:23 WIB
Pimpinan Muhammadiyah Jawa Barat Ahmad Dahlan/SabaCirebon
Pimpinan Muhammadiyah Jawa Barat Ahmad Dahlan/SabaCirebon /

SABACIREBON- Musyawarah Daerah ke-8 Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Majalengka, Jawa Barat digelar di Gedung Islamic Center, Kamis 25 Mei 2023. Acara dibuka oleh Wakil Bupati Majalengka dan Tausiyah oleh Pimpinan Muhammadiyah Jabar, Ahmad Dahlan.

Menurut Pimpinan Muhammadiyah Jawa Barat, Ahmad Dahlan mengatakan mengenai sikap Politik Muhammadiyah di Pemilu 2024 mendatang tidak mendorong sebuah aktivitas individu-nya dalam berpolitik.

“kita tidak mendorong individu dalam aktivitas politiknya, serta tidak membawa Muhammadiyah untuk kepentingan politik,” kata Pimpinan Muhammadiyah Jawa Barat Ahmad Dahlan ditemui di Gedung Islamic Center, Jumat 26 Mei 2023.

Baca Juga: Muswil PW Muhammadiyah Jabar, Kasus Tablet Rp 9,18 M Mencuat, Syafie: Jangan Tinggalkan Hutang

Disebutkan Ahmad, pada prinsipnya bahwa Muhammadiyah merupakan bagian daripada bangsa yang mengedepankan, bagaimana supaya Indonesia berada dalam visinya seiring dengan citra dari pendiri negeri ini.

“Tentu ini adalah satu keistimewaan bagi Muhammadiyah dan Muhammadiyah pun selalu membagi tugas kepada handai tolan masyarakat bangsa dan negara dalam konteks politiknya,” ucapnya.

Disebutkan, dia misalnya dalam hal berbagi yang paling penting berjuang bersama-sama untuk negeri tercinta ini ke arah yang lebih baik kedepannya.

Baca Juga: Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa pada Hari Kamis 23 Maret 2023, dan Lebaran Hari Jumat 21 April 2023

“Muhammadiyah memberikan kebebasan sebagaimana lazimnya anak bangsa, dan punya hak untuk memilih hidup dan berhak ikut berdemokrasi melalui partai politiknya,” ujarnya.

Ia menjelaskan, Muhammadiyah selalu memberikan amanah kepada setiap elemen perserikatan warga Muhammadiyah yang beraktivitas di salah-satu partai politiknya.

Lalu ia mengatakan dengan tetap membawa marwah Muhammadiyah sebagai agen dakwah dan membangun nilai.

Baca Juga: Ketua Umum PP Muhammadiyah Resmikan Gedung Ir H Djuanda UMC, Haedar: UMC Sebagai Centre of Progress

“Kita ketahui bahwa Muhammadiyah punya visi yang paling penting, harus dipahami oleh putra Muhammadiyah yang ada disalah satu partai politik bahwa Muhammadiyah itu adalah gerakan Islam,” tegasnya.

“Islam itu sebagai sumber nilai, dan Islam itu sebagai orientasi sumber konsep. Bagaimana pun langkah kita semuanya mengajak bahwa hidup kita ini tidak harus terkoneksi dengan langkah-langkah sistemik, sistem nilai dan agama,” ujar dia menambahkan.

Dan tujuan kegiatan musyawarah Daerah ke-8 ini adalah untuk dekat dengan Allah SWT, membangun insan kemudian tetap berdakwah mengajak kepada yang baik.

Baca Juga: Sidang Isbat, Idul Adha 10 Juli Muhammadiyah 9 Juli

Dalam bermusyawarah, ia mengajak bahwa misi musyawarah itu, tidak lain hanya untuk mengedepankan bagaimana membangun kemaslahatan bersama bukan pribadi.***

Editor: Nurhidayat

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x