Kenapa di Cirebon tak Ada UMKM Infrastruktur? Herman Minta Semen Indonesia Gandeng UMKM, Ini Alasannya

- 23 Maret 2023, 14:07 WIB
Anggota dpr ri H E H erman Khaeron berbicara pentingnya BUMN gandeng UMKM/ andik sc prmn
Anggota dpr ri H E H erman Khaeron berbicara pentingnya BUMN gandeng UMKM/ andik sc prmn /

SABACIREBON-Upaya untuk meningkatkan ekonomi daerah, salah satunya bisa dilakukan dengan cara menggandeng Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

"Karenanya sebagai perusahaan BUMN, PT Semen Indonesia (Persero)
mereka harus menggandeng UMKM di daerah-daerah. Ini berarti sejalan dengan harapan agar menggarap program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat," tegas Anggota Komisi VI DPR RI, H. E. Herman Khaeron saat menggelar Sosialisasi "Membangun Negeri Membangun Masyarakat" di salah satu hotel di Cirebon, Selasa 7 Maret 2023.

Baca Juga: Berkah Ramadan Hari Pertama Cuci Motor di Majalengka Kebanjiran Order

Ia menyebutkan keberadaan PT Semen Indonesia akan dirasakan masyarakat dan pelaku UMKM di daerah jika program bantuan langsung diserahkan kepada masyarakat setempat.

Menurutnya, langkah pembinaan UMKM menjadi tindaklanjut dalam upaya peningkatan yang dilakukan perusahaan BUMN. Tujuannya agar sektor ekonomi masyarakat tetap, atay bahkan makin berkembang.

"Ini tanggung jawab BUMN, termasuk PT Semen Indonesia,” tegasnya.

Baca Juga: Sebanyak 200 Bal Pakaian Bekas Impor Disita dari Gudang di Gedebage

Menurutnya, diangkatnya tema sosialisasi "Membangun Negeri Membangun Masyarakat" karena berkaitan langsung terhadap tanggungjawab sosial kepada masyarakat. Salah satunya yakni pembinaan UMKM di daerah-daerah.

Saat ini, lanjutnya, konon pembangunan tengah pesat-pesatnya, sehingga sudah seharusnya UMKM dilibatkan.

"Bentuknya banyak, bisa dimulai dari pembinaan UMKM itu sendiri. Seperti melalui pelaksanaan Corporate Social Responcibility (CSR) perusahaan di bawah naungan BUMN,” ssmbungnya.

Baca Juga: Ikuti Langsung Kejuaraan Golf Dunia WGC-Dell Technologies 2023 via PGA Tour Live di ESPN+

Dikatakannya, banyak ragam bantuan yang bisa diberikan kepada UMKM. Di antaranya pemberian bantuan pemodalan atau pun pelatihan. Dengan begitu, pelaku UMKM mereka dapat makin mandiri karena punya bekal ilmu yang memadai.

"Baik itu keterampilan bidang pemasaran, maupun teknis produksi seperti halnya kemasan," ucapnya.

Di sisi lain, pihaknya mengingatkan yang perlu menjadi catatan terkait hal ini. Di mana BUMN sekarang merupakan kluster, sehingga yang diperkenalkan dirinya saat itu adalah kluster infrastruktur.

Baca Juga: 64 Pegolf Dunia Ikuti WGC-Dell 2023 Gunakan Format Ryder Cup

"Tentu saja dari kluster ini menghasilkan banyak sekali kegiatan UMKM,” katanya.

Sementara itu, pada kesempatan tersebut, Ia menyinggung keberadaan UMKM di Cirebon yang disebutnya belum berani bergerak di bidang infrastruktur.

Hal ini didasarkan infornasi dan juga yang dilihatnya selama ini UMKM di Cirebon kebanyakan berkutat dibidang kuliner. Karenanya, Ia berharap ke depan ada UMKM di Cirebon yang bergerak pada bidang infrastruktur.

Baca Juga: Pegolf No.2 Dunia Jon Rahm Rontok di WGC-Dell Match Play 2023. Scheffler dan Mcllroy, Lolos.

“Saat ini belum ketemu UMKM yang bergerak di bidang infrastruktur. Tapi saya yakin suatu saat dengan BUMN dan UMKM yang tumbuh, itu akan ada,” pungkasnya.***

Editor: Andik Arsawijaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x