"Kami sangat merasakan kesedihan Kang Emil dan Ibu Attalia. Bagaimanapun antara saya dengan Kang Emil memiliki keterikatan emosional. Keterikatan itu membuat kami, saya dan istri, tadi malam tidak henti-hentinya menangis dan mendoakan ananda tercinta Eril dan Kang Emil agar diberikan kesabaran dan tegar. Doa kami dari Majalengka tak henti-hentinya untuk ananda tercinta," ujar Kiai Maman.
Seperti diketahui, Eril dilaporkan hilang terseret arus saat tengah berenang di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada Kamis 26 Mei 2022 lalu.
Upaya pencarian Eril oleh tim SAR telah melibatkan unsur polisi, polisi maritim, dan pemadam kebakaran, serta juga didukung oleh Pemerintah Kanton Bern. Namun hasilnya masih nihil hingga kini.*** ( Ade Nurhidayat).