Network
PIKIRAN RAKYAT - Kecelakaan lalu lintas antara dua minibus yaitu minibus Mitsubishi Pajero dengan Nopol EB 1270 LM yang dikemudikan oleh RA, menabrak bagian belakang Minibus Daihatsu Sigra Nopol E 1447 CM dan dua becak terjadi di Jalan Siliwangi Kota Cirebon, Rabu 18 Maret 2020 dinihari.
Akibat kecelakaan ini, pengemudi Minibus Daihatsu Sigra UJT (46) warga Desa Jadimulya, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon dan Pengemudi Becak Subrata (63) warga Jalan Kapten Fansur, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon tewas.
Berdasarkan informasi yang dihimpun PikiranRakyat-Cirebon.com, kecelakaan tersebut terjadi saat Mobil Mitsubishi Pajero datang dari arah Gunung Jati menuju arah Pasar Pagi Kota Cirebon.
Secara tiba-tiba, mobil tersebut menabrak bagian belakang Minibus Daihatsu Sigra yang tengah terparkir di sisi badan jalan, tepat di depan RS Sumber Kasih Jalan Siliwangi, Kota Cirebon.
Setelah menghantam Mobil Minibus Pajero yang dikemudikan oleh RA, kemudian ia menghantam tukang becak yang tengah terparkir dan sedang duduk diatas becaknya di sisi jalur yang sama, Minibus Pajero juga sempat menghantam pengemudi becak lainnya, Dirno hingga mengalami luka-luka.
Kapolres Cirebon Kota AKBP Syamsul Huda melalui Kasat Lantas AKP Fitra Zuanda membenarkan kejadian tersebut.
"Benar ada kecelakaan lalu lintas pada Rabu dini hari sekitar Pukul 03.30 WIB dengan TKP tepat di depan RS Sumber Kasih yang melibatkan dua minibus, dua orang meninggal dunia dalam kejadian tersebut," kata Fitra Suanda.
Ketua Bathtosay Komunitas Taksi Online Romdon menjelaskan, pengemudi mobil yang sedang menunggu orderan di depan RS Sumber Kasih dan mobil dalam keadaan tidak dinyalakan.
"Kemudian tiba-tiba ditabrak dari belakang oleh Minibus Pajero korban sempat dirawat di RS Sumber Kasih untuk penanganan cepat. Kemudian korban dirujuk ke RS Gunung Jati dan meninggal sekitar pukul 07.30 WIB," ujar Romdon saat ditemui di Kantor Unit Lakalantas Polres Cirebon Kota.
Hingga berita ini dibuat, Kanit Lantas Polres Cirebon Kota IPDA Asep Dedi masih mendalami kasus ini dan belum banyak memberikan keterangan.
"Kasus ini masih kami dalami, saat ini kami berupaya membantu mediasi dalam proses pengurusan asuransi bagi keluarga korban dengan pihak Jasa Raharja," tuturnya.
Isak tangkis warnai prosesi pemakaman korban UJT. Sementara itu di rumah duka, terlihat isak tangis keluarga mengiringi saat kedatangan jenazah hingga menuju ke pemakaman.
Terlihat ratusan pelayat yang terdiri dari kerabat, sahabat, masyarakat sekitar, serta rekan kerja korban yang tergabung dalam komunitas mobil online.
Sementara itu, Yandi sahabat UJT terlihat tidak percaya atas kejadian tersebut, pasalnya baru kemarin mereka menikmati kopi dan ngobrol bersama.
Baca Juga: Sempat Diisukan Bersitegang, Melly Goeslaw dan Rossa Kompak Kampanyekan Kebersihan Cegah Corona
"Selamat jalan sahabat, semoga Allah SWT menerima segala amal ibadahmu dan menempatkanmu di tempat terbaiknya, dan keluarga mendapat kesabaran serta kekuatan dalam menghadapi musibah ini," kata Yandi.
Kasus kecelakaan ini, kini masih didalami petugas Kepolisian Unit Lakalantas Polres Cirebon Kota, kendaraan yang terlibat kecelakaan diamankan di kantor unit lakalantas setempat untuk proses penyelidikan lebih lanjut.***
