Baru 291 Warga Kota Cirebon Terlayani BPJS Kesehatan, Komisi III DPRD Desak Pelayanan Dapat Menyeluruh

- 11 Maret 2020, 10:50 WIB
Rapat Koordinasi Komisi III DPRD dengan Dinas Kesehatan dan Disdukcapil, membahas BPJS.*
Rapat Koordinasi Komisi III DPRD dengan Dinas Kesehatan dan Disdukcapil, membahas BPJS.* //PR/ EGI SEPTIADI
 
PIKIRAN RAKYAT - Dari jumlah 340.000 orang di Kota Cirebon, baru 291 orang yang mendapatkan pelayanan BPJS Kesehatan.
 
Sisanya sebanyak 339.709 orang, belum mendapatkan pelayanan BPJS Kesehatan dan menunggak. Komisi III DPRD Kota Cirebon mendesak agar sisanya bisa mendapatkan pelayanan serupa.
 
Hal tersebut terungkap dalam rapat lanjutan antara Komisi III DPRD bersama Dinas Kesehatan, Dinas Pendudukan, dan Catatan Sipil yang digelar Selasa 10 Maret 2020.
 
 
Anggota Komisi III DPRD Kota Cirebon Fitrah Malik mengatakan, dari rapat-rapat yang sebelumnya digelar, belum mendapatkan titik temu.
 
Bahkan, pada rapat kali ini saja, hasilnya sama belum ada titik temu bahkan Kepala Dinas Kesehatannya tak nampak hadir.
 
"Pada intinya kami menginginkan dari jumlah 339.709 yang belum mendapatkan hak BPJS, bisa mendapatkannya dan masuk jalur penerima bantuan iuran atau PBI," ungkap Fitrah kepada PikiranRakyat-Cirebon.com usai rapat.
 
 
Fitrah menambahkan, saat ini SKTM tidak ada, masuk ke rumah sakit baru bisa dibuatkan PBI. Komisi III menghimbau agar tidak perlu sakit dahulu, masyarakat bisa pengurus BPJS PBI lebih awal sebelum sakit.
 
"Saya merasa miris jumlah peserta BPJS baru 291 orang, sementara ribuan sisanya belum mendapatkan dengan beberapa faktor seperti menunggak dan lain sebagainya," sesal Sekertaris Gerindra tersebut.
 
Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Dinas Kesehatan Kota Cirebon, Juliantina berencana akan membentuk tim kecil di masing-masing SKPD.
 
 
"(Rapat lanjutan) akan ditembuskan ke pak wali akan seperti apa kelanjutannya," ungkap Juliantina.
 
Melihat saran dibentuknya Satgas dari komisi III untuk BPJS, hal ini akan ditindaklanjuti untuk disampaikan ke Wali Kota karena harus melibatkan banyak pihak.***

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x