Klaim Sudah Serupa Jerman, Jabar Lakukan PCR dan RDT Lebih dari 500 Ribu Sampel

- 4 Juli 2020, 12:21 WIB
GUGUS Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar memfasilitasi swab test metode PCR bagi Persib Bandung di Graha Persib, Kota Bandung, Jumat 03 Juli 2020.
GUGUS Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar memfasilitasi swab test metode PCR bagi Persib Bandung di Graha Persib, Kota Bandung, Jumat 03 Juli 2020. /DOK HUMAS PEMPROV JABAR/

Sehingga, total tes masif di Jawa Barat secara PCR maupun RDT sudah sebanyak 254.302 sample. Dari 78.108 sampel PCR, maka rasio tes PCR Jabar per 1 juta penduduk adalah 1.584.

Baca Juga: Denny Siregar Disebut Kebal Hukum, Pimpinan Ponpes: Penghinaan, Jangan Main-main dengan Tasik

Hal ini memang belum mencapai syarat minimal WHO yakni minimal 1 persen tes masif dari jumlah penduduk.

Terlebih, bila diasumsikan jumlah penduduk Jawa Barat saat ini sekitar 50 juta jiwa, maka tes PCR yang harus dilakukan 500.000 sampel.

Hanya saja, bila tes RDT yang jumlahnya menjadi 254.302 sampel digabung dalam data, maka Jawa Barat sudah setengah jalan dari syarat minimal WHO.

Baca Juga: Menteri Kabinet Terancam Reshuffle, Faisal Basri: Menkes Terawan Layak Jadi Kandidat Pertama

Untuk itu, dr Siska Gerfiant mengklaim rasio PCR Jabar sudah tinggi. Bahkan, sudah setara dengan Jerman.

“Kalau dengan negara lain kita setara dengan Jerman,” ujar Siska dalam pernyataan yang dikutip dari Pemprov Jabar.

Lebih lanjut, Siska menjelaskan jika dibandingkan dengan kasus positif per 1 juta penduduk, maka tes masif di Jawa Barat sudah terbilang efektif.

Baca Juga: Dituding Hina Santri Ponpes di Tasik, Denny Siregar: Makasih Drun, Gue Trending Lagi

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x