"Kami sudah berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengevaluasi izin keramaian. Apalagi yang mengundang massa dalam jumlah yang besar di satu tempat," ujarnya.
Salah satu acara publik yang dicontohkan adalah Dinas Pendidikan yang merencanakan kunjungan kerja dari Malaysia dan ke Bali.
Ridwan Kamil menilai agar kunjungan kerja tersebut, lebih baik dibatalkan saja.
Ini didasarkan dengan melihat negara atau wilayah tujuan terdampak Corona dan status acara yang tidak terlalu mendesak.
Baca Juga: Marak Penggunaan Masker, DPRD Kota Cirebon: Kesehatan Masyarakat Harus Lebih Ditingkatkan
Selain itu, ia juga meminta kepada kepolisian untuk melakukan pengecekan toko atau pabrik pembuat masker. Ini ditujukan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya penimbun atau pembuat masker palsu.
Pun begitu, crisis centre yang sudah dibentuk akan mengambil peran evaluasi. Evaluasi yang terkait dengan dampak Covid-19 terhadap ekonomi dan sosial masyarakat, baik jangka pendek atau pun jangka panjang.
Diharapkan, kegiatan evaluasi akan menghasilkan aktifitas perekonomian dan kemasyarakatan yang berjalan normal.
"Per hari ini kondisi ekonomi Jabar masih baik," tutup Ridwan Kamil.***