Update Virus Corona: Jumlah Kasus Capai 92.275 di 77 Wilayah Terinfeksi

- 3 Maret 2020, 20:46 WIB
ILUSTRASI penggunaan masker untu menghindari virus corona.*
ILUSTRASI penggunaan masker untu menghindari virus corona.* /Pixabay/geralt//

PIKIRAN RAKYAT - Hingga 3 Maret 2020, penyebaran virus corona (Covid-19) terus meluas. Indonesia dan Nigeria mengumumkan kasus pertamanya kemarin.

Saat ini, tercatat jumlah wilayah yang melaporkan infeksi virus corona telah mencapai 77 wilayah, di mana 1.952 kasus baru terjadi hari ini dengan kasus 3 terbanyak di Tiongkok, Korea Selatan, dan Iran.

Dengan rincian 126 kasus baru di Tiongkok, 851 kasus di Korea Selatan dan 835 kasus di Iran. Sebanyak 92.275 orang di seluruh dunia telah terinfeksi virus yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan akut ini.

Baca Juga: Minim Peminat, Komisi III DPRD Kota Cirebon Lakukan Sidak ke SMPN 18 

Dikutip dari CGTN, Otoritas Kesehatan Tiongkok mengatakan, terdapat 2.742 pasien yang sudah dipulangkan dari rumah sakit, sehingga jumlah total pasien yang dipulihkan menjadi 47.885 orang pada Senin, 2 Maret 2020.

Italia menjadi negara Eropa dengan kasus terbanyak. Negeri Pizza itu dilaporkan terdapat 2.336 positif COVID-19 dan dilaporkan ada total 52 kematian.

Amerika Serikat mengonfirmasi kasus virus corona bertambah 6 orang, dengan 3 tambahan kasus baru hingga total keseluruhan di Negeri Paman Sam mencapai 103 kasus.

Baca Juga: Akibat Tak Setuju dengan UU Kewarganegaraan, Muslim India Alami Penindasan dan Pembantaian hingga Dirusaknya Al Qur'an, Tinjau Kebenaranya

Jepang menjadi negara kelima di urutan teratas yang mengonfirmasi kasus COVID-19 dengan jumlah kasus baru 9 orang dan total terinfeksi sebanyak 283 orang.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini meningkatkan penilainnya terhadap risiko wabah COVID-10 menjadi 'sangat tinggi'.

Melalui akun Twitternya, WHO menulis akan mengirimkan peralatan ke 47 negara tambahan untuk penanganan virus corona.

Baca Juga: Diduga Terinfeksi Virus Corona, Jackie Chan Akan Berikan Rp 205 Juta untuk Penemu Obat Covid-19,  Simak Fakta Selengkapnya

WHO berharap menyambut dukungan kuat dari Uni Eropa untuk mendukung negara lain agar memiliki sistem keamanan yang kuat.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: CGTN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x