Network
PIKIRAN RAKYAT - Satu lagi pekerjaan yang tak kalah ekstrem, yakni pemadam kebakaran. Seperti yang diketahui, profesi yang satu ini kadang kala dipandang tidak memiliki resiko yang besar.
Padahal, risiko kehilangan nyawa selalu mengancam para petugasnya saat menjalankan tugas demi menyelamatkan orang lain. Ini merupakan sebuah pengorbanan yang luar biasa.
Memang beberapa dari mereka bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup, namun tidak jarang pula yang melakukannya demi pengabdian.
Baca Juga: Usai Jalani Tes Keperawanan, Siswi SMK Cilodong Depok Dikeluarkan Lantaran Tak Perawan, Kepala Sekolah Buka Suara
Pekerjaan mereka tidaklah mudah. Tidak semua orang bisa melakukan apa yang pemadam kebakaran lakukan setiap hari.
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun Facebook Friends of Bomb Malaysia, membagikan sebuah cerita seorang anak petugas pemadam kebakaran Malaysia mengenai betapa sulitnya menjadi petugas pemadam kebakaran.
“Daddy (ayah) aku seorang anggota bomba, dia mengendarai truk merah besar. Ketika dia hendak pergi kerja, dia akan berkata 'Mummy, doakan keselamatan kami'.
Baca Juga: Cegah Banjir di Sungai Kriyan Barat, Pemkot Cirebon Targetkan Perbaikan Pintu Air
"Kadang-kadang, dia bahkan tidak pulang ke rumah di hari berikutnya. Hal yang paling membuatku sedih adalah ketika seseorang berkata, 'Kehidupan seorang pemadam kebakaran itu mudah, mereka makan, tidur, dan bermain-main'.
"Ketika pertama kali aku mendengar kata-kata itu, aku terlalu muda untuk mengerti. Tetapi sekarang aku tahu, ayah ada di sana untuk mengulurkan bantuan.
"Aku bertanya padanya mengapa dia mau mempertaruhkan nyawanya untuk seseorang yang tidak ia kenal. Tetapi sekarang aku benar-benar menyadari, hadiah paling besar yang dapat diberikan seorang lelaki adalah mempertaruhkan hidupnya sendiri demi keselamatan orang lain agar dapat terus hidup.
"Doa terbaik untuk petugas pemadam kebakaran agar mereka bisa terus menyelamatkan nyawa seseorang," tulis pengunggah cerita yang kemudian dibagikan di halaman itu pada 1 Maret pukul 21.27.
Petugas pemadam kebakaran sebetulnya tidak hanya menyelamatkan nyawa seseorang, mereka juga menyelamatkan tempat tinggal seseorang serta hewan-hewan yang membutuhkan bantuan.
Kita benar-benar harus menghargai profesi yang sangat pemberani ini, karena pemadam kebakaran rela menempatkan dirinya dalam bahaya demi menyelamatkan orang lain.
Baca Juga: Merasa Terpapar Virus Corona, WNA asal Korea Selatan Putuskan Bunuh Diri di Solo
Kiriman Teman Bomba Malaysia ini tercatat menuai 214 komentar, 4,1 ribu tanggapan likes dan sudah sebanyak 511 kali dibagikan.
Apakah ada pembaca PikiranRakyat-Cirebon.com yang ingin berprofesi menjadi seorang pemadam kebakaran?
