Network
PIKIRAN RAKYAT – Program Citarum Harum masih berjalan sampai awal tahun 2020 ini, program tersebut banyak melibatkan beberapa pihak diantaranya pemerintah daerah setempat juga mahasiswa.
Namun, diharapkan program ini bisa selesai di tahun 2020.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs resmi Pemerintah Provinsi Jawa Barat, program Citarum Harum harus selesai di tahun 2020 karena program tersebut sudah berlangsung lama.
Baca Juga: Bisa Membantu saat Hadapi Ujian, Berikut 7 Tips untuk Meningkatkan Daya Ingat Otak
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat masih harus terus berupaya untuk menyelesaikan sisa-sisa program Citarum Harum yang harus diselesaikan pada 2020.
Hal tersebut ia nyatakan saat meninjau korban banjir di Kelurahan Andir, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung. Dia mengatakan, adanya Curug Jompong memang berpengaruh pada penanggulangan banjir. Namun itu belum cukup.
“Curug Jompong ini sekarang lagi kerja keras tapi dia tidak sanggup sepenuhnya karena memang bukan solusi satu-satunya, Curug Jompong ini harus berteman dengan pembelokan Sungai Cisangkuy, nah itu belum selesai baru beresnya bulan Oktober,” tutur Kang Emil.
Menurut Kang Emil, Sungai Cisangkuy ini jika belum dibelokkan, dia menyuplai air paling banyak ke Baleendah dan Dayeuhkolot sehingga wilayah tersebut sering tergenang jika hujan tiba.
Baca Juga: Tiga Jam Sehari, Warga Pelosok Yogyakarta Bisa Baca Buku Sepuasnya
“Nanti kalau Sungai Cisangkuy sudah selesai dibelokkan, itu Insya Allah sembilan puluh persen air yang biasa tumpah ke Baleendah dan Dayeuhkolot bisa dibelokkan, ditambah rumah-rumah pompa dan danau retensi di Andir,” tambah Kang Emil
Sejumlah lokasi yang menjadi tujuan peninjauan Gubernur di Kelurahan Andir, Kabupaten Bandung diantaranya bantaran Sungai Cisangkuy di Kampung Kulalet, Kelurahan Andir, Kecamatan Baleendah, yang merupakan anak sungai yang memberikan suplai air terbesar ke Sungai Citarum.
Bersama rombongan dari BPBD Jabar dan BBWS Citarum, Kang Emil juga melakukan peninjauan pompa air dan pintu air yang ada di bantaran sungai Cisangkuy.***
