Oknum Polisi Ngamuk karena Ditegur Bakal Dimutasi, Kapolda Jabar Ingatkan Polisi Tidak Boleh Arogan

26 Mei 2020, 12:04 WIB
TANGKAPAN layar video oknum polisi tak bermasker marahi polisi yang berjaga di Pos PSBB Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Senin 25 Mei 2020.* HO/ANTARA /

PIKIRAN RAKYAT - Terkait pemberitaan adanya oknum polisi yang tak bermasker dan malah memarahi petugas polisi yang menegurnya, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol. Rudy Sufahriadi menyatakan bakal memutasi polisi berinisial H tersebut. 

Oknum polisi yang diketahui berpangkat brigadir polisi kepala (bripka) itu pada Senin sore, 25 Mei 2020 langsung menjalani pemeriksaan oleh Propam Polrestabes Bandung.

Setelah selesai, Kapolda akan memutasi yang bersangkutan ke Pelayanan Markas (Yanma) Polda Jabar.

Baca Juga: Jual Perusahaan untuk Atasi Covid-19, Suhendra: Yang Dibutuhkan Bukan Wacana, Tapi Aksi Nyata

"Selesai diperiksa, saya pindahkan ke Yanma, boleh diberitakan," kata Rudy melalui pesan singkat kepada wartawan Antara, Senin, 25 Mei 2020.

Rudy mengatakan, peristiwa ini harus dijadikan contoh bagi setiap anggota kepolisian yang bertugas di Polda Jabar.

"Polisi tidak boleh arogan, harus jadi contoh yang baik bagi masyarakat," kata Rudy.

Baca Juga: Ditegur Polisi Lain untuk Gunakan Masker, Oknum Polisi Malah Ngamuk Ajak Berkelahi dan Kabur

Menurut informasi yang dihimpun, oknum polisi tersebut merupakan salah satu anggota Bagian SIM Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung.

Dirinya dimutasi setelah melanggar aturan lalu lintas dengan tidak patuh terhadap polisi yang sedang bertugas di jalan.

Seperti yang diberitakan sebelumnya oleh PikiranRakyat-Cirebon.com, oknum polisi itu memarahi Bripka Rizal, seorang polisi lainnya yang mengingatkan dirinya untuk menggunakan masker.

Baca Juga: Corona Town, Grafiti Kuba yang Gambarkan Kesedihan dan Dorong Keberanian

Usai diingatkan, polisi tersebut justru malah marah, mengajak berkelahi dan mengeluarkan kata-kata kasar saat bertanya kepada petugas soal lulusan angkatan berapa. 

Bripka Rizal pun melaporkan kejadian itu kepada perwira pengendali pos Ipda Ahmad, kemudian meminta oknum polisi tersebut  turun dari kendaraannya.

Alih-alih menurut, oknum polisi tersebut malah kabur dan nyaris menabrak kendaraan lain. 

Baca Juga: Melahirkan Sendiri di Dapur, Seorang Bidan Tega Menyumpal Mulut Bayinya dengan Pembalut hingga Tewas

Peristiwa itu terjadi kemarin, Senin, 25 Mei 2020 di pos PSBB, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler