Usai Hadiri Musda HIPMI Jabar, Cellica Nurrachdiana dan Yana Mulyana Positif Covid-19

24 Maret 2020, 19:36 WIB
TANGKAPAN layar Cellica Nurrachdiana, Bupati Karawang yang mengumumkan positif terinfeksi virus corona (Covid-19).* /Instagram cellicanurrachadiana/


PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah kepala daerah di Jawa Barat perlahan mulai mengakui hasil tes Covid-19 yang dilakukan masing-masing.

Beberapa waktu lalu, Walikota Bogor Bima Arya mengakui telah tertular Covid-19 dan tengah menjalani isolasi diri di RSUD Bogor.

Meski bukan dengan latar belakang penyebab yang sama, tetapi Yana Mulyana dan Cellica Nurrachdiana juga mengakui telah tertular Covid-19. Keduanya dinyatakan tertular saat kondisi tubuh masih sehat.

Baca Juga: Kabupaten Cirebon Masuk Zona Merah, Rumah Sakit Siap Tangani Covid-19

Keduanya mengakui dalam akun instagram pribadi masing-masing dengan waktu yang berlainan pula.

Dimulai dari Yana Mulyana yang menginformasikan perihal kesehatan dirinya seusai menerima hasil tes Covid-19.

"Assalammualaikum wargi Bandung sadayana, hasil swab tes saya hari ini telah keluar dari Dinas Kesehatan Provinsi Jabar dan saya dinyatakan positif Covid-19," tulis Yana Mulyana dalam unggahan terbaru dari akun instagram pribadinya, @kangyanamulyana pada 23 Maret 2020.

Sedangkan, Cellica mengakui dirinya tertular selang sehari setelah unggahan Yana Mulyana. Cellica mengakui baru mendapat swab tes sejam yang lalu di hari Selasa, 24 Maret 2020.

Baca Juga: Resmi Diluncurkan di Indonesia, MG ZS Dibanderol Harga Rp 255 Juta

"Baru saja saya satu jam yang lain mendapat hasil swab tes yang dilakukan empat belas orang kemarin secara mandiri dan lima orang dinyatakan positif. Hal ini sudah saya sampaikan pada pak gubernur dan pihak-pihak terkait.

Sehingga tentunya pada hari ini saya dan empat orang lainnya untuk melakukan isolasi di rumah sakit. Mohon dengan sangat kepada masyarakat untuk tidak bertemu orang atau mendekati kerumunann, karena saya pun yang tidak bergejala dinyatakan positif. Semoga kita semua diberikan kesehatan" tutur Cellica Nurrachdiana dalam video yang diunggahnya di akun instagram pribadinya, @cellicanurrachadiana pada 24 Maret 2020.

Ditambahkan Cellica dalam keterangan unggahannya, ia mengimbau warga Karawang untuk tetap berada dalam rumah, karena ia yang tidak mengalami gejala pun dapat terkena.

Ia sungguh meminta warganya menjalankan social distancing sehingga kesehatan selalu meliputi semua warganya.

Baca Juga: Rentan Terpapar Wabah Covid-19, Pekerja Medis Diprioritaskan untuk Jalani Rapid Test

"Bismillah... Saya mohon doanya kepada seluruh masyarakat Karawang. Saat ini saya akan menjalankan isolasi secara mandiri di salah satu rumah sakit di Karawang. Saya mohon sekali, ini serius dan saya hanya minta untuk tetap tinggal di rumah sementara waktu ini. Jujur saya tidak mengalami gejala apapun, sedikitpun, tapi virus itu tetap masuk. Jadi saya mohon untuk jalankan social distancing. Sehat selalu untuk semua"

Di sisi lain, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga ikut menyampaikan pengumuman terkait dua kepala daerah Jabar yang menyusul Walikota Bogor Bima Arya menjadi pasien positif Covid-19.

Dua orang kepala daerah itu adalah Yana Mulyana yang dikenal sebagai Wakil Walikota Bandung dan Cellica Nurrachdiana yang dikenal sebagai Bupati Karawang.

Keduanya diketahui amat sehat saat dinyatakan positif Covid-19. Usai mengetahui hasil tes, keduanya memutuskan melakukan isolasi diri di kediaman daerah masing-masing.  

Baca Juga: Italia Mulai Menguji Obat Anti Virus Avigan untuk Tangani Covid-19

"Bewara, atas seijin yang bersangkutan, saya melaporkan bahwa Bapak Yana Mulyana Wakil Walikota Bandung dan Ibu Cellica Nurrachdiana Bupati Karawang telah mengikuti tes Covid-19 dan dinyatakan positif. Beliau-beliau sudah melakukan isolasi diri dan dalam keadaan sehat walafiat."

Namun demikian, Ridwan Kamil menilai hasil tes positif yang didapat dua anak buahnya itu berkaitan dengan pelaksanaan acara Musda HIPMI Jabar.

Acara yang terselenggara di Hotel Swiss Bellinn Karawang pada 09 Maret lalu ternyata membawa petaka untuk sejumlah kepala daerah Jabar.

Baca Juga: Italia Mulai Menguji Obat Anti Virus Avigan untuk Tangani Covid-19

"Beliau-beliau teranalisa ikut acara Musda HIPMI Jawa Barat di Karawang tanggal 09 Maret 2020. Dimana sudah ada empat peserta yang positif Covid-19 karena hadir di acara tersebut," ujar Ridwan Kamil.

Lebih lanjut, Ridwan Kamil meminta semua peserta Musda HIPMI Jabar untuk segera melapor ke dinkes masing-masing agar dilakukan tes Covid-19.

"Kepada semua peserta Musda HIPMI Jabar dan kepada semua individu yang berinteraksi dengan beliau-beliau sejak tanggal 09 Maret 2020 agar segera melapor ke dinkes setempat untuk segera dilakukan tes Covid-19," imbuhnya lagi.

Bahkan, Ridwan Kamil telah menegaskan bahwa semua yang menghadiri Musda HIPMI sudah tergolong ODP dan masuk dalam kategori A sebagai yang wajib mengikuti tes Covid-19.

Baca Juga: Bagikan 1.000 APD untuk Tenaga Medis, Wujud Sinergitas Pemprov Jabar Tangani Covid-19

Sehingga sekali lagi, Ridwan Kamil meminta ketaatan semua untuk mengikuti arahannya. Sejauh ini, Ridwan Kamil masih meyakini Jabar akan dapat memenangi pertarungan dengan Covid-19 tersebut.

"Karena anda semua sudah masuk ODP dan kategori A yang wajib ikut tes ini. Mohon taat dan melaksanakan arahan ini. Dengan kedisiplinan Insya Allah #KitaPastiMenang"pungkas Ridwan Kamil dalam unggahan terbaru pada 24 Maret 2020," Demikian hasil pantauan Pikiranrakyat-Cirebon.com melalui akun instagram pribadi @ridwankamil, @kangyanamulyana, dan @cellicanurrachadiana.***

 
Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Instagram @bpptkg

Tags

Terkini

Terpopuler