Penghitungan Pilpres AS 2020 Mencekam, Kekacauan Terjadi di Detroit dengan Massa Teriak 'Hentikan'

- 5 November 2020, 10:49 WIB
Presiden AS Donald Trump (kiri) dan penantang presiden dari Partai Demokrat Joe Biden (kanan) terlibat dalam debat penuh semangat dan kacau yang menyentuh berbagai topik - dan termasuk banyak penghinaan AFP / JIM WATSON, SAUL LOEB
Presiden AS Donald Trump (kiri) dan penantang presiden dari Partai Demokrat Joe Biden (kanan) terlibat dalam debat penuh semangat dan kacau yang menyentuh berbagai topik - dan termasuk banyak penghinaan AFP / JIM WATSON, SAUL LOEB /

PR CIREBON - Sebuah adegan kacau meletus di Michigan pada hari Rabu ketika pengunjuk rasa berkumpul di lokasi penghitungan suara setelah kampanye Presiden Trump mengajukan gugatan untuk menghentikan proses tersebut .

Menunjukkan lusinan orang meneriakkan "Hentikan penghitungan!" di luar TCF Center di Detroit.
 
Sebuah laporan yang belum dikonfirmasi mengatakan beberapa pengunjuk rasa dikirim ke Pusat TCF oleh "kontak" Partai Republik yang tidak dikenal.
 
 
Laporan yang saling bertentangan dan belum dikonfirmasi juga mengatakan bahwa tabulasi telah ditangguhkan dan diharapkan selesai pada pukul 6 sore.
 
Dalam sebuah pernyataan Rabu pagi, manajer kampanye Trump, Bill Stepien, mengatakan pelaku politik presiden "belum diberi akses yang berarti ke banyak lokasi penghitungan untuk mengamati pembukaan surat suara dan proses penghitungan, seperti yang dijamin oleh hukum Michigan."
 
"Kami telah mengajukan gugatan hari ini di Pengadilan Klaim Michigan untuk menghentikan penghitungan sampai akses yang berarti telah diberikan," kata Stepien, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari New York Post.
 
“Kami juga menuntut untuk meninjau surat suara yang dibuka dan dihitung ketika kami tidak memiliki akses yang berarti.”
 
 
Michigan adalah salah satu dari tiga negara bagian yang memberi Trump margin kemenangan atas Hillary Clinton pada tahun 2016.
 
Lain, Wisconsin, pergi untuk Joe Biden, menurut proyeksi beberapa kantor berita Rabu.
 
Stepien mengatakan kampanye Trump akan menuntut penghitungan ulang suara yang diberikan di Negara Bagian Badger, mengutip "laporan penyimpangan di beberapa negara bagian Wisconsin yang meningkatkan keraguan serius tentang validitas hasil."
 
Negara bagian ketiga, Pennsylvania, diperkirakan tidak akan menyelesaikan penghitungannya sebelum hari Jumat , berdasarkan keputusan Mahkamah Agung baru-baru ini yang mengatakan dapat menerima surat suara sampai saat itu.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x