Indonesia Belajar dari Vietnam Soal Dampak La Nina, Integrasikan Kecerdasan Buatan dengan Medsos

- 29 Oktober 2020, 10:04 WIB
Ilustrasi kecerdasan buatan/ARTSFON
Ilustrasi kecerdasan buatan/ARTSFON /

PR CIREBON - Saat Indonesia bersiap menghadapi banjir monsun, sebuah situs web lokal mengatakan itu akan membantu pekerja darurat dan penduduk, yang sudah memerangi virus korona, menangani krisis dengan lebih baik, Rabu 28 Oktober 2020.

Melalui situs PetaBencana, kecerdasan buatan (AI) dan bot internet dibuat untuk memantau dan menanggapi postingan media sosial oleh komunitas yang dilanda krisis, menggunakannya untuk memetakan peristiwa seperti banjir, kebakaran, dan gempa bumi secara real-time.

Beberapa bagian Asia Tenggara telah dilanda hujan lebat, dan lebih banyak diperkirakan selama musim monsun hingga Maret 2021, dengan dimulainya sistem cuaca La Nina, yang ditandai dengan suhu dingin yang luar biasa di ekuator Samudra Pasifik.

Baca Juga: Megawati Pertanyakan Sumbangsih Anak Muda, Mahasiswa: Sudah Bantu, Pemerintah Kurang Peka Inovasi

“Untuk Indonesia, mereka mengharapkan 40 persen peningkatan curah hujan,” kata Nashin Mahtani, direktur PetaBencana.id, yang didirikan pada 2013 dan mencakup lima kota sebelum diluncurkan secara nasional pada Februari.

“Kami menekankan perlunya informasi real-time, karena Anda tidak dapat memprediksi bagaimana banjir akan terjadi,” ujarnya. Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters.

Situs Peta Bencana, juga memantau kata-kata yang terkait dengan bencana yang diposting di Twitter dan 'chatbot kemanusiaan' yang dibantu AI menggunakan layanan pesan Twitter, Facebook, dan Telegram untuk berinteraksi dengan penduduk tentang bencana yang mereka tandai.

Baca Juga: Senator Amerika Serikat Menyatakan Status ‘Genosida’ oleh Tiongkok Terhadap Uighur

“Ketika penduduk berbagi informasi tentang kebutuhan mereka, badan-badan darurat akan lebih mampu mengalokasikan sumber daya mereka,” ucap Mahtani mengatakan kepada Thomson Reuters Foundation.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bulan ini, juga mendesak para menteri untuk bersiap menghadapi potensi dampak berbahaya dari La Nina.

Topan dan badai telah mengakibatkan banjir ke negara tetangga Vietnam dan Filipina bulan ini, memaksa ribuan orang dievakuasi dari rumah mereka di daerah miskin yang sudah menderita kesulitan karena pandemi Covid-19.

Indonesia, negara kepulauan dengan ribuan pulau dengan populasi 270 juta orang, memiliki garis pantai sekitar 81.000 km (50.300 mil), membuatnya sangat rentan terhadap perubahan iklim.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x