Vaksin Covid-19 Siap Meluncur dalam Waktu Dekat, WHO: Jumlah Dosis Terlalu Kecil untuk Dunia

- 17 September 2020, 17:21 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19.
Ilustrasi vaksin Covid-19. /Pexels/Polina Tankilevitch

Tiongkok telah menggunakan tiga vaksin pada warga sipil di bawah otorisasi penggunaan darurat sejak Juli, dan satu vaksin untuk militer sejak Juni. Seorang pejabat senior dari raksasa farmasi milik negara mengatakan dalam sebuah wawancara bulan ini bahwa ratusan ribu orang Tiongkok telah divaksinasi.

Ketika ditanya tentang situasi Tiongkok dan AS, Swaminathan berkata regulator nasional memiliki kewenangan untuk melakukannya di wilayah mereka sendiri.

Baca Juga: Ahok Buat Gaduh Bongkar Bobrok Pertamina, Diksi 'Titipan' Tuai Sorotan dan Dianggap Rugikan BUMN

Namun, dia menambahkan bahwa mereka harus memberlakukan tenggat waktu bagi perusahaan untuk memberikan data, dan izin penggunaan darurat dapat dicabut jika uji coba tahap terakhir tidak memenuhi persyaratan.

Sementara itu, Marie-Ange Saraka-Yao, Direktur Pelaksana Aliansi vaksin global Gavi, mengatakan negosiasi terus berlanjut antara Tiongkok dan aliansi tentang bergabung dengan Covax, dan hanya beberapa hari sebelum tenggat waktu 18 September bagi negara-negara untuk menandatangani.

Meski Gedung Putih telah mengumumkan bahwa AS tidak akan bergabung, dia mengatakan pembicaraan itu juga terus berlanjut.

Baca Juga: Kompetisi Sepakbola Liga 1 dan Liga 2 Siap Bergulir, Ketua BNPB: Kompetisi Harus Tanpa Penonton

Absennya AS dan Tiongkok, dua pemain utama dalam pengembangan vaksin, telah menimbulkan pertanyaan tentang kelayakan rencana tersebut.

Menurut Saraka-Yao, sejauh ini 84 negara telah bergabung dengan aliansi tersebut.

Terdapat 92 negara berpenghasilan rendah yang memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksin gratis yang disubsidi oleh negara kaya dan donor.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: SCMP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x