Hua tidak menjelaskan sanksi apa yang dikehendaki, namun langkah Washington terhadap pejabat Tiongkok, termasuk sekretaris Partai komunis di wilayah barat Xinjiang yang bermasalah, mencakup pembekuan aset AS, perjalanan AS dan pelarangan bagi warga Amerika menjalin bisnis dengan mereka.
Pakar PBB dan para pegiat menyebutkan sedikitnya satu juta orang etnis Uigur dan Muslim lainnya ditahan di pusat penahanan di Xinjiang.
Tiongkok mengklaim tempat itu sebagai pusat pelatihan untuk membantu memberantas terorisme dan ektremisme serta memberikan keahlian baru bagi masyarakat.***