Ekonomi Terpuruk dan Sumber Daya Menipis, Malaysia Sudah Tidak Bisa Menampung Pengungsi Rohingya

- 27 Juni 2020, 08:40 WIB
Pengungsi Rohingya Sk Hasan Ali / Shutterstock
Pengungsi Rohingya Sk Hasan Ali / Shutterstock /

Muhyiddin mendesak badan pengungsi PBB (UNHCR) untuk mempercepat penempatan kembali pengungsi Rohingya di Malaysia ke negara ketiga.

Baca Juga: Dokter Ungkap Tips agar Anak Terbiasa Makan Sayur

UNHCR mengatakan ada lebih dari 100.000 pengungsi Rohingya di Malaysia meskipun kelompok HAM mengatakan jumlahnya lebih tinggi.

Muhyiddin juga menyerukan lebih banyak upaya untuk memerangi perdagangan manusia yang melibatkan etnis Rohingya, yang menurut dia semakin berisiko untuk dieksploitasi, diperbudak, dan direkrut oleh militan.

"ASEAN harus berbuat lebih banyak untuk membantu Myanmar, dan Myanmar juga harus berbuat lebih banyak untuk membantu dirinya sendiri agar krisis ini tidak dilupakan," kata dia.

Baca Juga: Air Garam Diklaim Ampuh Lawan Virus Corona, Ilmuwan Inggris: Tingkatkan Mekanisme Alami Tubuh

Bulan ini, puluhan warga Rohingya meninggal dunia dan jasad mereka dilempar ke laut dari sebuah kapal yang kemudian mendarat di sebuah pulau Malaysia dengan 269 orang di dalamnya, kata pihak berwenang.

Pada Kamis, 25 Juni 2020, hampir 100 pengungsi Rohingya diselamatkan oleh nelayan dari sebuah kapal yang terapung di perairan Aceh Utara, Indonesia.***

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x