Positif Covid-19, Seorang Pria Nigeria Tolak Karantina dan Malah Menggigit Wajah Perawat

- 2 April 2020, 15:21 WIB
SCREENSHOOT perawat yang didigit oleh pria Nigeria yang positif Covid-19.*
SCREENSHOOT perawat yang didigit oleh pria Nigeria yang positif Covid-19.* //Global Times/

PIKIRAN RAKYAT - Polisi Tiongkok tengah menyelidiki sebuah kasus di mana seorang pria Nigeria yang positif corona menolak untuk menjalani karantina.

Alih-alih mengikuti imbauan tersebut, pria itu malah menyerang seorang perawat dengan memukul hingga menggigit wajahnya.

Pria berusia 47 tahun yang bernama Okonkwonwoye Chika Patrick itu tiba di Guangzhou, Provinsi Guangdong datang dari luar negeri pada 20 Maret 2020.

Baca Juga: Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Wabah Corona, Suami Selebgram Rica Andriani Dimutasi

Ia kemudian dinyatakan positif terkena virus corona, lalu dikirim ke rumah sakit untuk menjalankan perawatan pada tanggal 23 Maret 2020.

Namun ia malah menolak untuk menjalanai tes dan mencoba melarikan diri dari bangsal karantina di sebuah rumah sakit di Tiongkok pada Rabu, 1 April 2020.

Ia menyerang perawat yang mencoba untuk menghentikannya dengan mendorong perawat tersebut ke tanah, memukulnya, bahkan sampai mengigit wajahnya.

Atas kejadian tersebut, sang perawat menderita luka di wajah, leher serta pinggangnya.

Baca Juga: Tulis Surat Kritikan, Kapten Kapal Theodore Roosevelt Diduga akan Terima Hukuman

Saat ini pria tersebut tengah menjalani karantina dan perawatan di bawah pengawasan polisi.

Pihak kepolisian juga mengatakan mereka telah memperkuat keamanan di dalam dan sekitar rumah sakit, juga kasus ini tengah ditangani dengan serius oleh pihakya.

Saat ini Pemerintah Qingdao China Timur di Provinsi Shandong mengumumkan pada Kamis, 2 April 2020 bahwa pihaknya sedang menyelidiki kasus di mana tiga orang asing diduga ditemukan mencuri antrean untuk tes coronavirus.

"kami akan memberlakukan semua orang Tiongkok dan orang Asing sama dan bertindak sesuai dengan hukum dan peraturan," ujar regulator Qingdao dikutip dari situs Golbaltimes.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Global Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x