Mengerikan, 'Tornado' Nyamuk Terjadi di Rusia hingga Tutup Cahaya Matahari

- 20 Juli 2021, 16:10 WIB
Ilustrasi nyamuk. Sebuah video memperlihatkan terjadinya angin 'tornado' yang disebabkan oleh jutaan nyamuk terjadi di Rusia.
Ilustrasi nyamuk. Sebuah video memperlihatkan terjadinya angin 'tornado' yang disebabkan oleh jutaan nyamuk terjadi di Rusia. /Pixabay.com/WikiImages

PR CIREBON – Sebuah momen mengerikan yang diakibatkan oleh nyamuk di Rusia terekam dalam video.

Momen mengerikan di Rusia itu terjadi saat nyamuk banyak beterbangan seperti tornado dan akhirnya menutup cahaya matahari.

Terlihat bayangan hitam yang bergerak cepat, terdiri dari jutaan nyamuk di pantai timur Kamchatka, Rusia dan menimbulkan kekacauan di antara penduduk setempat.

Baca Juga: Seorang Pemuda Hampir Menabrak Petugas Penyekatan PPKM Darurat Usai Menjambret di Jakarta Barat

Dari kejauhan, gambar-gambar dari wilayah Rusia itu tampak menunjukkan angin tornado yang memutar-mutar debu dan kotoran ke udara.

Tetapi ketika dilihat lebih dekat, rekaman itu menunjukkan bahwa angin tornado tersebut sebenarnya terdiri dari jutaan nyamuk.

“Saya melewati nyamuk-nyamuk ini hingga sejauh beberapa ratus meter,” kata Alexei, dari Ust-Kamchatsk, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Daily Mail.

Baca Juga: Prediksi Shio Harian, Selasa 20 Juli 2021: Kuda Bisa Mengejar Impiannya, dan Kambing Dapat Berekspresi

“Itu bukan pengalaman yang menyenangkan karena saya hampir tidak bisa melihat jalan. Saya tidak berani membuka jendela saya,” ujarnya.

Ia mengatakan bahwa jutaan nyamuk itu menutupi jalan dan cahaya matahari.

“Pilar nyamuk raksasa terlihat di mana-mana. Aku bisa melihat beberapa dari mereka berpisah hanya untuk bersatu kembali menjadi angin tornado baru,” tuturnya.

'Tornado' nyamuk di Rusia.
'Tornado' nyamuk di Rusia. /Tangkap layar video Daily Mail.

Baca Juga: 5 Tradisi Menarik di Indonesia yang Dilakukan dalam Perayaan Idul Adha, Diantaranya dari Cirebon

Rekaman, diambil dari bagian dalam mobil saat ia mengemudi di jalan, telah menunjukkan secara langsung tingkat infestasi serangga.

Video itu menunjukkan nyamuk yang tak terhitung jumlahnya berkerumun di sekitar kendaraan.

Para ahli mengatakan agar penduduk setempat tidak perlu khawatir tentang kawanan nyamuk itu, yang merupakan fenomena kawin.

Baca Juga: Zaskia Adya Mecca Bingung Campur Gemas Saat Putra Ketiganya Lebih Tertarik Kebudyaan Lokal Ketimbang Barat

“Ini adalah nyamuk jantan yang berkerumun di sekitar salah satu dari beberapa betina untuk kawin. Tidak ada yang salah dengan ini,” kata ahli entomologi Lyudmila Lobkova.

Ia juga menambahkan bahwa nyamuk jantan yang berkerumun tidak menyerang manusia.

“Tornado nyamuk ini tampak seperti menyentuh awan,” kata Alexei.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Karier Keuangan, 20 Juli 2021: Taurus Efektiflah, Gemini Jujur, dan Cancer Naik Jabatan

Penduduk setempat mengatakan mereka terbiasa dengan kawanan seperti itu, tetapi tahun ini lebih buruk.

Kawanan serangga serupa terlihat di Amerika Serikat tahun lalu.

Dilaporkan di Louisiana bahwa kerumunan besar nyamuk bersamaan dengan adanya badai yang menyebabkan hujan lebat di seluruh wilayah.

Petani dari negara bagian tersebut melaporkan bahwa serangga tersebut membunuh antara 300 hingga 400 ternak dan hewan lainnya dengan menghisap darah mereka hingga mereka pingsan.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah