Joe Biden Sebut Media Sosial 'Membunuh' Akibat Beredarnya Informasi Palsu di Tengah Pandemi

- 17 Juli 2021, 16:30 WIB
Presiden AS menyebut bahwa media sosial 'membunuh' karena banyaknya informasi palsu terkait vaksin Covid-19.
Presiden AS menyebut bahwa media sosial 'membunuh' karena banyaknya informasi palsu terkait vaksin Covid-19. /Instagram/@joebiden

PR CIREBON – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan bahwa perusahaan media sosial ‘membunuh orang’ di tengah pandemi.

Joe Biden mengatakan hal tersebut karena menurutnya, media sosial telah gagal mengawasi informasi yang salah di platform mereka tentang vaksin Covid-19.

Komentar Joe Biden itu muncul sehari setelah Ahli Bedah Jenderal AS, Vivek Murthy, menyatakan informasi yang salah di media sosial tentang vaksin merupakan ancaman bagi kesehatan masyarakat.

Baca Juga: Kritik Hukuman Pelanggar PPKM Darurat, dr Tirta: Bui dan Denda Bukan Solusi

Selain itu, pejabat AS menuturkan bahwa kematian dan penyakit serius akibat virus Covid-19 hampir seluruhnya dapat dicegah oleh vaksin.

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Al Jazeera, Joe Biden ditanya apakah dia memiliki pesan untuk platform media sosial seperti Facebook ataupun Twitter.

Media sosial disebut rawan dengan informasi palsu atau menyesatkan tentang vaksin virus Corona.

Baca Juga: Vicky Prasetyo Nyanyikan Lagu 'Seperti Mati Lampu', Kalina Ocktaranny: Imunku Langsung Naik

“Mereka membunuh orang. Satu-satunya pandemi yang kita miliki adalah di antara yang tidak divaksinasi,” kata Biden.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x