Korban Tewas Kecelakaan Kereta di Pakistan Capai 63 Orang, Tim Penyelamat Terus Telusuri Puing-puing

- 8 Juni 2021, 18:00 WIB
Dokumentasi - Masyarakat dan petugas penyelamat berkerumun di lokasi tabrakan kereta penumpang dan kereta barang di Sadiqabad, Pakistan, 11/7/2019.
Dokumentasi - Masyarakat dan petugas penyelamat berkerumun di lokasi tabrakan kereta penumpang dan kereta barang di Sadiqabad, Pakistan, 11/7/2019. /ANTARA/REUTERS/Stringer/tm

Abdullah menyebutkan bahwa kedua kereta itu mengangkut lebih dari 1.000 penumpang.

Hingga saat ini, penyebab awal tergelincirnya Kereta Millat Express belum jelas.

Baca Juga: Polri Sampaikan Perkembangan Mengenai Perburuan Kasus Harun Masiku Setelah Buron Selama 500 Hari

"Ini adalah kecelakaan paling kolosal yang pernah saya lihat dalam sekitar 10 tahun pelayanan," papar insinyur kereta api Jahan Zeb kepada AFP.

Alat berat tiba untuk membuka beberapa mobil. Lebih dari 15 jam setelah kecelakaan itu, tim penyelamat dengan hati-hati memindahkan puing-puing sembari mencari siapa pun yang mungkin masih terjebak.

Pihak Militer Pakistan juga mengerahkan pasukan, insinyur, dan helikopter untuk membantu.

Baca Juga: Kedua Kalinya Lagu Butter Menempati Puncak Hot 100 Billboard, Suga BTS Ucapkan Hal Ini pada ARMY

Syed Ijazul Hassan selaku Juru Bicara Operator Kereta Api Milik Negara mengungkapkan, operasi untuk menemukan korban selamat dan mayat di reruntuhan telah selesai dan rel akan dibuka kembali hari ini, 8 Juni 2021.

Kecelakaan kereta api yang mematikan sering terjadi di Pakistan, di mana rel yang diletakkan selama pemerintahan kolonial Inggris beberapa dekade lalu jarang diperbaiki.***

 

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x