Memanas! Angkatan Laut Amerika Serikat Melepaskan Tembakan Peringatan Ke Kapal-Kapal Iran

- 28 April 2021, 17:30 WIB
Angkatan Laut Amerika Serikat mengungkapkan telah melepaskan tembakan peringatan ke kapal-kapal Iran membuat kedua negara makin memanas.*
Angkatan Laut Amerika Serikat mengungkapkan telah melepaskan tembakan peringatan ke kapal-kapal Iran membuat kedua negara makin memanas.* //Pixabay

PR CIREBON - Keadaan antara Amerika Serikat dengan Iran hampir memicu bentrokan militer.

Angkatan Laut Amerika Serikat mengungkapkan telah melepaskan tembakan peringatan ke kapal-kapal Iran.

Dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Aljazeera, pihak Amerika Serikat mengungkapkan bahwa kapal Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran bergerak mendekati kapal Angkatan Laut Amerika Serikat dan penjaga pantai pada Senin malam lalu.

Baca Juga: Terkait Penangkapan Munarman, Humas Polri: Densus 88 Temukan Bahan Peledak di Eks Kantor FPI

Angkatan Laut Amerika Serikat juga menuduh bahwa kapal IRGC tersebut mendekati kapal-kapal Amerika Serikat di perairan internasional.

Dalam pernyataan resmi pada Selasa, Armada Kelima Amerika Serikat mengatakan kalau ada tiga kapal IRGC yang mendekati kapal patroli Angkatan Laut dan kapal patroli Penjaga Pantai Amerika.

Pernyataan tersebut berbunyi ‘Awak AS mengeluarkan beberapa peringatan melalui radio jembatan-ke-jembatan dan perangkat pengeras suara, tetapi kapal IRGC melanjutkan manuver jarak dekat mereka.

Baca Juga: Viral Penangkapan Oknum Kimia Farma Soal Alat Rapid Swab Antigen Bekas, dr Tirta: kok Kenceng Dramanya Sih!

Kapal patroli angkatan laut Amerika Serikat Firebolt kemudian melepaskan tembakan peringatan dan kapal IRGC baru bergerak menjaga jarak.

Hal tersebut adalah yang kedua kalinya terjadi pada bulan ini.

Sebelumnya diawal bulan ini, Angkatan Laut Amerika Serikat merilis rekaman tertanggal 2 April yang menunjukan sebuah kapal yang dikomandoi IRGC memotong jalur kapal USCG Monomoy milik Amerika Serikat.

Baca Juga: Polri Sebut Densus 88 Antiteror Polri Tidak Bisa Terlibat dengan KKB Papua, Berikut ini Ulasannya!

Dalam intersep tersebut kapal Penjaga Pantai Amerika Serikat itu mengalami kerusakan pada mesinnya yang mengeluarkan asap.

Namun, Iran tidak mengakui adanya insiden tersebut yang mengakibatkan kerusakan.

Kejadian yang hampir sama juga terjadi pada Senin malam, dimana kapal Iran mendekat sampai 62 meter dari kapal Amerika Serikat.

Di balik kejadian tersebut, diketahui bahwa Iran dan Amerika Serikat tengah terlibat dalam pembicaraan yang membahas mengenai kesepakatan nuklir Iran 2015.

Baca Juga: Kenali Bahaya Letusan Gunung Api Sejak Dini, Simak 3 Jenisnya Menurut Penjelasan Doni Monardo!

Pembicaraan menegang setelah Mantan Presiden AS Donald Trump secara sepihak menarik diri dari perjanjian penting pada tahun 2018.

Hal itu dilakukannya untuk mendukung strategi ‘maximum pressure’ terhadap Teheran, yang meningkatkan ketegangan antara kedua negara.

Namun, Presiden, Joe Biden kini telah menjanjikan diplomasi baru dengan Iran dan banyak pihak berharap agar kedua negara kembali sepenuhnya mematuhi perjanjian.

Perjanjian tersebut secara resmi dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA).

Baca Juga: Gubernur Jawa Barat Dukung Program Petani Milenial, Ridwan Kamil Tak Ingin Ada Produk Tak Terjual

Berdasarkan pengalaman sebelumnya, pihak Angkatan Laut Amerika Serikat terus berhati-hati agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.

Pasalnya mereka mengetahui bahwa dibalik insiden tersebut yang berkaitan dengan IRGC belum tentu diarahkan oleh pemimpin tertinggi atau langsung dari negara Iran.

Jenderal Marinir, Kenneth McKenzie, kepala Komando Pusat AS mengatakan pergerakan agresif tersebut dipahami pihak Angkatan Laut Amerika Serikat berasal dari tindakan tidak bertanggung jawab oleh komandan lokal di tempat kejadian.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x