PR CIREBON - Perdebatan soal virus Covid-19 tak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di Israel.
Kemunculan virus Covid-19 dibarengi dengan perdebatan sengit di Israel, soal pro dan kontra mengenai bahayanya virus ini.
Sebagian pihak ada yang mengklaim bahwa Covid-19 adalah "flu biasa yang meningkat". Dalam artian tidak begitu berbahaya.
Baca Juga: Tiger Woods Kecelakaan, Mobil Mewah sang Atlet Terguling ke Jurang
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Jerussalem Post, Kementerian Kesehatan Israel, menyatakan bahwa itu adalah penyakit yang berbahaya dan mematikan.
Evaluasi data kematian di Israel hampir setahun sejak wabah pandemi memberikan jawaban, meskipun sebagian, untuk teka-teki ini.
Data kematian tahun 2020 menunjukkan bahwa 48,6 ribu orang di Israel meninggal selama tahun ini.
Jumlah kematian pada tahun 2020 cukup tinggi, dibandingkan dengan empat tahun sebelumnya.
Namun, karena populasi negara meningkat sepanjang tahun, angka kematian (jumlah kematian dalam hubungannya dengan jumlah populasi) juga harus diperhitungkan.