Kembali Beredar Dunia Kiamat 21 Desember 2020, Ini Teori Konspirasinya

- 17 Desember 2020, 21:53 WIB
Ilustrasi kiamat
Ilustrasi kiamat //Pixabay

Kalender juga digunakan secara bersamaan.

Tzolkin dan Haab mengidentifikasi hari dan setiap 52 tahun mereka terhubung dan membuat putaran kalender.

Tanggal Hitungan Panjang datang lebih dulu, lalu tanggal Tzolkin, dan terakhir tanggal Haab.

Bangsa Maya percaya bahwa alam semesta itu dihancurkan dan kemudian diciptakan kembali pada awal setiap siklus universal.

Baca Juga: Ingin Cegah Korupsi Kemenkes, Terawan Tandatangani Nota Kesepahaman dengan KPK

Apa prediksi suku Maya untuk akhir dunia?

Bangsa Maya meramalkan bahwa dunia akan berakhir pada 21 Desember 2012.

NASA membantah rumor bahwa dunia akan berakhir pada 2012, prediksi kalender Maya sebelumnya.

"Untuk klaim bencana atau perubahan dramatis di tahun 2012, di mana sainsnya? Di mana buktinya?" kata badan antariksa itu.

“Tidak ada, dan untuk semua pernyataan fiksi, apakah dibuat dalam buku, film, dokumenter, atau melalui Internet, kami tidak dapat mengubah fakta sederhana itu. Tidak ada bukti kredibel untuk pernyataan apa pun yang dibuat untuk mendukung peristiwa tidak biasa yang terjadi pada Desember 2012," ujarnya lagi.

Baca Juga: Langgar Protokol Kesehatan, Yogyakarta Tutup Tempat Hiburan

Ilmuwan dan Sarjana Fullbright Paolo Tagaloguin, memasukkan teori konspirasi Pastor Begley di Twitter, mengunggah dengan kicauan.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah