Hadapi Gelombang 2 Covid-19 di Hokkaido, Jepang Sesali Pencabutan Lockdown Terlalu Dini

30 April 2020, 14:11 WIB
WANITA Jepang yang tengah menggunakan masker di Hokkaido.* //Daily Mail/

PIKIRAN RAKYAT - Sebuah pulau di Jepang kini alami gelombang kedua virus corona setelah memutuskan untuk mengakhiri masa Lockdown.

Wilayah Utara Hokkaido ini mencabut kebijakan Lockdown-nya pada 19 Maret 2020, sehingga sekolah bisa beroperasi kembali.

Namun, 26 hari kemudian, pulau tersebut disebut telah meningkatkan kasusnya kembali setelah dilaporkan ada 135 klasus Covid-19 dalam seminggu.

Baca Juga: Seorang Ahli Ungkap 4 Alasan Negara Barat Lebih Besar Terdampak Corona Dibandingkan Asia

Ketua Asoisasi Medis Hokkaido, Kiyoshi Nagase mengatakan bahwa dia menyesalkan kebijakan dicabutnya Lockdown di tengah pandemi Covid-19 yang masih merebak.

Ia juga mengatakan bahwa pencabutan Lockdown paling aman kemungkinan bisa dilakukan pada  tahun depan.

Seorang Profesor Pengendalian Infeksi di Universitas Ilmu Kesehatan Hokkaido, Yoko Tsukamoto mengatakan bahwa pencabutan Lockdown terlalu dini ini berisiko.

"Pada saat itu, kami tidak memiliki informasi yang cukup dan kami tidak memiliki pemahaman yang memadai tentang penyakit ini," ujar Tsukamoto.

Baca Juga: Seorang Ahli Ungkap 4 Alasan Negara Barat Lebih Besar Terdampak Corona Dibandingkan Asia

Saat kasus di Jepang menurun menjadi satu hingga dua kasus per hari, membuat Gubernur pulau tersebut menyatakan untuk membuaka kuncian.

"Kami tahu itu adalah langkah yang salah sekarang, mengira itu hal terbaik untuk dilakukan," katanya dikutip oleh PikiranRakyat-Cirebon.com dari situs Daily Mail.

Ia mengungkap bahwa dirinya mendapatkan pelajaran di mana, untuk melonggarkan kebijakan Lockdown, maka harus dipikirkan secara matang hingga ada detail terkait kepastian jumlah infeksi yang akurat.

"Dan pihak berwenang harus siap bergerak cepat dan mengembalikan pembatasan pada tanda pertama dari lonjakan lainnya," imbuhnya lagi.

Baca Juga: Sebuah Mobil Pick Up Nekat Mengangkut Penumpang yang Mudik di Bawah Tumpukan Kerupuk

Hokkaido menjadi tempat kelima tertinggi kasus Covid-19 di Negara Jepang.

Awal kasus di Hokkaido diketahui datang dari seorang turis Tiongkok yang terkena virus di Wuhan dan datang Festival Salju Sapporo di Hokkaido.

Hingga Hokkaido disebut menjadi tempat terparah kasus Covid-19 di Jepang saat pertama mereka belum menetapkan Lockdown.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Daily Mail

Tags

Terkini

Terpopuler