Bandara Kabul Rusuh Usai Taliban Kuasai Ibu Kota Afghanistan, Warga Berbondong-bondong Larikan Diri

16 Agustus 2021, 17:45 WIB
Bandara Kabul rusuh, pasukan AS tembakan pistol ke udara untuk tenangkan warga yang melarikan diri dari Afghanistan usai Taliban kuasai kota //via REUTERS

PR CIREBON - Pasukan AS menembakan pistol ke udara di bandara Kabul, demi mencegah ratusan warga sipil berlari ke landasan pada Senin, 16 Agustus 2021.

Seorang pejabat AS mengatakan kerumunan yang terjadi di bandara Kabul menjadi tidak terkendali.

"Kerumunan itu di luar kendali," kata pejabat AS tersebut mengenai kondisi di bandara Kabul usai Taliban memasuki ibu kota Afghanistan tersebut.

Baca Juga: Adanya Tekanan yang Meningkat dari Polisi, Organisasi Hak Asasi Manusia di Hong Kong Bubarkan Diri

"Penembakan dilakukan untuk meredakan kekacauan," ujarnya, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Al Arabiya.

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Al Arabiya, ratusan warga Afghanistan telah memadati bandara untuk mencoba keluar dari negara tersebut.

Hal itu sehubungan dengan masuknya gerilyawan Taliban ke kota nomor satu di Afghanistan pada Minggu.

Baca Juga: Satu Tahun Perjalanan Asmara, Rizky Billar dan Lesti Kejora Sempat Disarankan Menikah Dahulu Secara Agama

Pasukan AS bertanggung jawab di bandara, membantu evakuasi staf kedutaan dan warga sipil lainnya.

Sementara itu, Presiden Ashraf Ghani sendiri telah meninggalkan Afghanistan, membuat Taliban semakin mudah mengambil alih.

Masih belum jelas akan ke mana arah pemerintahan Afghanistan ke depannya, apakah akan Ghani akan turun setelah serangan kilat Taliban.

Baca Juga: Presiden Afghanistan Tinggalkan Negaranya, Sebut Taliban Telah Menang dan Ingin Hindari Pertumpahan Darah

Pengalihan kota yang dilakukan Taliban makin cepat setelah pasukan AS dan asing mundur dari perang yang berlangsung bertahun-tahun itu.

Tindakan pasukan AS dan asing itu sejalan dengan keinginan Presiden Joe Biden untuk mengakhiri perang terpanjang Amerika, yang diluncurkan setelah serangan 11 September 2001.

Menjelang malam, Taliban mengatakan mereka telah menguasai sebagian besar distrik di sekitar pinggiran ibu kota.

Baca Juga: Soojin Hengkang dari Grup, Netizen Singgung Lia ITZY yang Juga Tersangkut Kasus Bullying

Kedutaan Besar AS mengatakan ada laporan bahwa bandara ibu kota mendapat kecaman.

“Situasi keamanan di Kabul berubah dengan cepat termasuk di bandara," bunyi peringatan tersebut.

"Ada laporan bandara terbakar, oleh karena itu kami menginstruksikan warga AS untuk berlindung di tempat,” sambung peringatan tersebut.***

Editor: Aliyah Bajrie

Sumber: Al Arabiya

Tags

Terkini

Terpopuler