Cuaca Ekstrem saat Wukuf, Suhu 42 hingga 45 Derajat Celcius, Ini yang Dilakukan Jamaah Haji Indonesia

28 Juni 2023, 15:25 WIB
Jutaan jamaah haji sedang melaksanakan wukuf di Padang Arafah. Berdasarkan aplikasi cuaca Weather, suhu di Padang Arafah mulai dari pukul 10.00 hingga 16.35 waktu setempat berkisar antara 42 hingga 45 derajat Celcius/Dewangga Umrah. /

SABACIREBON - Cuaca di Padang Arafah, Arab Saudi, sangat panas dengan suhu mencapai 45 derajat Celcius. Kondisi tersebut memaksa para jamaah haji untuk menggunakan pelindung.

Salah satunya mereka menggunakan payung guna melindungi diri dari terik matahari saat melaksanakan wukuf.

Berdasarkan aplikasi cuaca Weather, suhu di Padang Arafah mulai dari pukul 10.00 hingga 16.35 waktu setempat berkisar antara 42 hingga 45 derajat Celcius.

Akibat suhu yang ekstrem tersebut, jutaan peserta haji menggunakan payung dan bahkan sering menuangkan air ke kepala mereka untuk mengatasi panasnya cuaca.

Baca Juga: Update! Sebanyak 29 Jemaah Haji Jawa Barat Meninggal di Tanah Suci

Kementerian Kesehatan Arab Saudi juga telah mengeluarkan peringatan kepada jamaah haji agar membawa payung dan minum lebih banyak air guna mencegah terjadinya dehidrasi.

Muhammad Soleh (45), peserta haji asal Indonesia harus menggunakan payung dan sering membasahi kepala dengan air mineral yang dibagikan oleh petugas Saudi.

Begitu juga jamaah haji asal Yordania bernama Abdullah Omar (55), menggunakan payung untuk melindungi dirinya dari sengatan sinar matahari.

Meskipun teriknya matahari, peserta haji asal Malaysia bernama Abdurrahman (43) tetap bersemangat untuk mendaki bukit Jabal Rahmah, tempat bertemunya Nabi Adam dan Hawa setelah terpisah ratusan tahun.

Baca Juga: BREAKING NEWS: 465 Calon Haji Indonesia Asal Bandung Alami Kelaparan di Tenda, Miris Begini Kondisinya

Bagi jamaah haji Indonesia maupun Malaysia, cuaca yang sangat panas ini menjadi tantangan.

Sekitar 2 juta jamaah haji dari berbagai negara berkumpul di Padang Arafah pada hari Selasa untuk melaksanakan wukuf, yang merupakan puncak ibadah dan penentuan sahnya haji.

Menurut Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, sebanyak 2 juta jamaah haji telah tiba menggunakan bus mulai dari malam Senin, 26 Juni 2023, hingga pagi Selasa 27 Juni 2023.

Dalam upaya menjaga kelancaran pelaksanaan wukuf, otoritas Saudi menurunkan lebih dari 32.000 petugas kesehatan dan ribuan ambulans siaga untuk menangani kasus-kasus terkait sengatan panas, dehidrasi, dan kelelahan. ***

Editor: Fabian DZ

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler