Tren Generasi Milenial Saat Ini, Lebih Pilih Transportasi Online Ketimbang Kendaraan Pribadi

- 5 November 2020, 15:40 WIB
ILUSTRASI transportasi online.*
ILUSTRASI transportasi online.* /Pixabay



PR CIREBON - Generasi milenial atau yang biasa disebut generasi Y dan Z cenderung lebih memiliki daya pikir yang praktis dan efektif dalam menjalani kehidupan. Termasuk pula dalam praktik pemilihan alat transportasi.

Ekonom dan Peneliti Institute of Economic and Development (INDEF), Bhima Yudhistira Adhinegara mengungkapkan generasi milenial saat ini enggan memiliki kendaraan pribadi karena beberapa faktor.

Bhima menyebutkan, generasi yang sudah sangat akrab dengan teknologi itu mampu memanfaatkan gawai dan teknologi di dalamnya untuk beraktivitas, termasuk dalam lingkup transportasi yang sudah didukung dengan adanya layanan transportasi daring.

Baca Juga: Pilpres AS 2020 Diduga Terjadi Kecurangan, Tim Kampanye Trump Ajukan Gugatan di Georgia

"Generasi milenial cenderung beralih dari memiliki mobil pribadi ke pemanfaatan transportasi online seperti Gojek dan Grab," kata Bhima, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara pada Kamis, 5 November 2020.

"Menurut mereka, ini lebih masuk akal dibandingkan harus membeli mobil, dengan adanya biaya-biaya tambahan seperti harus membayar parkir, hingga melakukan perawatan dan membeli spareparts kendaraan (ketika diperlukan)," ujarnya.

Akibatnya, penjualan kendaraan pribadi (personal vehichle/PV) pada periode Januari-September 2020 adalah sebanyak 278.240 unit saja, turun 51 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya dengan angka 579.031 unit.

Baca Juga: Joe Biden Klaim Menuju Kemenangan atas Trump di Pilpres AS 2020

Sementara, penjualan kendaraan niaga (commercial vehicle/CV) mengalami penurunan sebanyak 46 persen dari periode Januari-September 2020 dengan angka 93.806 unit. Di periode yang sama pada 2019, penjualan segmen kendaraan ini mencapai 176.063 unit.

Selain perubahan tren dari generasi muda yang mencapai sepertiga dari jumlah penduduk Indonesia, Bhima mengatakan bahwa ada faktor umum yang mempengaruhi anjloknya penjualan mobil di tahun ini.

"Penjualan kendaraan pribadi masih terkontraksi seiring mobilitas kelas menengah dan atas yang rendah selama pandemi," ujar dia.

Baca Juga: Pemkab Cirebon Bantu Kesehatan Warganya, Biayai 329 Ribu Peserta JKN-KIS Tiap Bulan

Ditambah dengan masih belum jelasnya kapan pandemi berakhir, Bhima berharap sektor otomotif, layaknya dengan sektor industri lain bisa beradaptasi agar mampu bertahan dan pulih dalam waktu dekat.

Selain itu, Bhima juga menyebutkan bahwa generasi milenial yang didominasi dengan pekerja muda lebih memilih untuk tinggal di kontrakan atau kos yang dekat dengan kantor untuk menghemat pengeluaran transportasi.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x