PR CIREBON - Anosmia diketahui merupakan kondisi hilangnya sebagian atau seluruh indera penciuman pada organ pernapasan yaitu hidung.
Diketahui, anosmia dapat bersifat sementara ataupun berjangka panjang.
Kondisi anosmia ditandai alergi atau pilek yang mengiritasi lapisan hidung, namun hal tersebut hanya bersifat sementara.
Baca Juga: Penting! Cara Periksa Status dan Unduh Sertifikat Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes
Sedangkan, apabila berdampak pada kondisi yang lebih serius, misalnya berdampak pada saraf atau otak, dapat menyebabkan hilangnya penciuman dalam jangka panjang.
Anosmia juga dapat disebabkan karena usia yang telah memasuki masa tua, seperti yang dikutip oleh PikiranRakyat-Cirebon.com dari Healthline.
Anosmia yang disebabkan karena iritasi penciuman pada hidung seseorang, memiliki efek yang cukup merugikan.
Baca Juga: Pihak Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Ajukan Rehabilitasi, Polisi: Tidak Ada Diskriminasi
Seseorang dengan gangguan anosmia tidak dapat merasakan aroma di lingkungan sekitar, misalnya makanan, parfum, dan aroma lainnya yang menyengat indra penciuman.