5 Cara Menyambut Ramadhan dengan Penuh Suka Cita

PR CIREBON - Tuhan memberi kita kesempatan lain dalam hidup kita untuk menyaksikan bulan Ramadhan. 

 

Ramadhan adalah saat yang luar biasa karena berkah Tuhan dan rahmat-Nya. Setiap Muslim harus memanfaatkan waktu ini sepenuhnya. 

 

Kita harus bersiap-siap sekarang untuk menyambut bulan ini dan menerimanya dengan bahagia.

 

 

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari About Islam, berikut beberapa cara menyambut Ramadhan:

 

 

Berdoa kepada Tuhan agar bulan ini kamu dalam kondisi kesehatan dan keselamatan terbaik sehingga kamu dapat berpuasa dan melakukan semua tindakan pengabdian kamu dengan mudah dan antusias.

 

 

Disampaikan oleh Anas ibn Malik bahwa Nabi Muhammad (saw) "Ya Allah memberkati kami di bulan Rajab, memberkati kami di Sya'ban dan memberkati kami di bulan Ramadhan". (Ahmad).

 

 

Ketika bulan Ramadhan tiba, maka kamu harus bersyukur kepada Tuhan dan menunjukkan kebahagiaan. 

 

Nabi bersabda memberikan kabar baik bulan ini kepada para sahabatnya:

 

 

Bulan Ramadhan telah mendatangi kamu, ini adalah bulan yang diberkati. Allah mewajibkan kamu berpuasa selama bulan ini.

 

Gerbang surga dibuka di bulan ini dan gerbang neraka ditutup dan setan dirantai. Di bulan ini ada malam yang lebih baik dari seribu bulan. (An-Nasa'i)

 

 

Kamu harus membuat rencana yang baik untuk sebulan penuh tentang bagaimana kamu akan mengatur hari dan malam kamu selama Ramadhan.

 

 

Rencanakan jadwal khusus untuk pekerjaan kamu sehingga kamu dapat sholat tepat waktu, membaca Alquran.

 

Lalu, mengambil sahur (makanan yang dikonsumsi pagi-pagi sekali sebelum sholat subuh) dan Iftar (berbuka puasa saat matahari terbenam, sholat Maghrib) tepat waktu.

 

Miliki niat dan tekad yang tulus untuk memanfaatkan waktu ini sepenuhnya. Juga memiliki tekad dan komitmen penuh bahwa kamu tidak akan melakukan dosa atau kesalahan apapun.

 

 

Buatlah pertobatan yang tulus dan carilah pengampunan dari mereka yang mungkin telah kamu sakiti, dengan cara ini kamu bisa mendapatkan lebih banyak manfaat dari puasa Ramadhan.

 

 

Fiqih puasa sangat penting agar kamu tidak melakukan sesuatu yang merusak puasa, pelajari cara Nabi Muhammad dalam berpuasa, itu cara terbaik.

 

Puasa tidak hanya dirusak dengan makan dan minum selama berpuasa, tetapi juga dengan mengucapkan kata-kata kotor dan melakukan hal yang salah.

 

 

Nabi Muhammad berkata:

 

"Barangsiapa tidak meninggalkan kata-kata buruk dan perbuatan buruk, Allah tidak perlu meninggalkan makanan dan minumannya. " (Al-Bukhari)

 

 

Bulan ramadhan adalah bulan kebaikan, amal dan kemurahan hati, rencanakan untuk mengundang tetangga, rekan kerja, teman, Muslim dan non-Muslim kamu untuk makan buka puasa bersama.

 

 

Beri tahu teman dan tetangga non-Muslim kamu tentang bulan ini dan berkahnya, lebih murah hati dan bantu yang miskin dan membutuhkan. 

 

Rencanakan untuk memberikan sedekah dan amal kamu saat ini dan bantu orang lain sebanyak yang kamu bisa.

 

Jibril biasa melihatnya selama Ramadhan setiap malam dan dia biasa membaca Quran bersamanya Nabi damai besertanya kemudian lebih murah hati dengan kebaikan daripada angin yang bertiup. (Al-Bukhari).***