Perempuan Wajib Tahu, Muncul Nyeri Jelang Menstruasi ? Kenali Bedanya dengan Nyeri Kanker Payudara

6 Oktober 2020, 07:16 WIB
Nadhira Nuraini Afifa. /Instagram @nadhiraafifa Mgid /

PR CIREBON - Mastalgia adalah rasa nyeri yang muncul di payudara atau jaringan disekitarnya. Rasa nyeri ini umum dialami wanita saat menjelang haid.

Terkadang nyeri di payudara bukan merupakan Mastalgia. Lalu, bagaimana cara membedakan nyeri biasa tersebut dengan nyeri yang harus diwaspadai saat melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI)?

Dokter Nadhira Afifa, alumni Universitas Harvard, mengatakan salah satu ciri kanker payudara yang bisa dideteksi lewat SADARI adalah adanya benjolan.

Baca Juga: Tuntut UMK dan UMSK Tetap Ada dalam Aksi Mogok Nasional, KSPI: Jangan Samakan Freeport dan Kerupuk

"Benjolan ini biasanya tepinya tegas, berbentul bulat dan keras, tidak bisa digeser-geser (immobile)," kata Nadhira di Wardah Beauty Fest, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News.

Nadhira mengatakan benjolan yang menjadi tanda kanker biasanya tidak terasa nyeri. Namun bila terasa nyeri, bisa jadi benjolan itu sebetulnya tumor jinak atau akibat dari infeksi.

Ciri lain dari kanker payudara adalah kulit yang mengerut seperti kulit jeruk. Selain itu, puting pun masuk ke dalam dan di sekitarnya mengerut. Juga keluarnya cairan dari payudara, biasanya berupa darah.

Nadhira mengingatkan kepada setiap perempuan untuk aktif melalukan deteksi dini dengan SADARI, memeriksa apakah ada perubahan pada payudara yang sekiranya harus diperiksa dokter.

Baca Juga: Canggih, NASA Luncurkan Toilet Gravitasi Khusus Astronot Wanita Selama Misi Luar Angkasa

Sebagian besar kasus kanker payudara terjadi pada perempuan berusia di atas 50 tahun. Selain usia, faktor lain yang membuat seseorang berisiko terkena kanker payudara adalah genetik.

Dan berikut faktor lainnya yang membuat seseorang beresiko terkena kanker payudara:

  • Seseorang yang punya riwayat keluarga dengan kanker payudara
  • Pemakaian kontrasepsi oral dalam jangka waktu panjang
  • Perempuan yang haid di bawah umur 12 tahun
  • Punya riwayat tumor jinak juga beresiko
  • Melahirkan pertama kali di atas umur 35 tahun dan menopause di atas usia 52 tahun
  • Menjalani gaya hidup tak sehat yang berakibat obesitas, merokok dan jarang berolahraga

Baca Juga: Ini Dia Top Go-To Merchant Baru ShopeePay yang Bermanfaat untuk Kamu!

Rajin berolahraga, mengurangi konsumsi daging merah dan daging olahan serta alkohol juga memperbanyak konsumsi sayur dan buah jadi upaya untuk mencegah risiko terkena kanker.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler