Sering Mengalami Demam di Malam Hari? Ternyata Ini Penyebabnya

PR CIREBON - Demam yang kita alami biasanya seringkali kita rasakan di malam hari daripada siang hari.

Demam yang menyerang di malam hari, tentunya akan  membuat kita merasa lelah di pagi hari.

Hal inilah yang membuat kita perlu waspada jika kita mengalami demam di malam hari.

Baca Juga: Tak Ingin Malapetaka Terjadi di Asia, Duta PBB untuk Myanmar Desak Dewan Keamanan Intervensi Konflik

Kita sebaiknya perlu memeriksakan gejalanya terlebih dahulu kepada dokter.

Gejala-gejala yang mungkin kita rasakan diantaranya seprti kehilangan nafsu makan, mudah tersinggung, badan lemas,dehidrasi, berkeringat, sakit kepala, badan menggigil dan lain-lain.

Dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Boldsky, penyebab demam terjadi pada malam hari dipengaruhi beberapa faktor diantaranya :

Baca Juga: Atta Halilintar Ungkap Sempat Debat dengan Aurel Hermansyah Jelang Pernikahan, Begini Nasihat Nagita Slavina

 1. Pirogen Eksternal 

Pirogen atau zat pemicu demam yang masuk ke dalam tubuh secara eksternal dan mencoba menembus tubuh kita adalah salah satu penyebab yang menyebabkan demam tinggi hanya pada malam hari. 

Di dalam tubuh, pirogen ini diproduksi sebagai hasil dari monosit dan makrofag. 

Ketika pirogen eksternal masuk ke dalam tubuh, mereka menginduksi tubuh untuk memproduksi pirogennya sendiri.

Sehingga, mengakibatkan kondisi demam  pada tubuh kita.

Baca Juga: Bocorkan Rahasia Tetap Langsing Meski Telah Memiliki Dua Anak, Alyssa Soebandono: Ini Paling Banyak Ditanya

2.  Infeksi Saluran Pernafasan Atas 

Rasa dingin yang timbul pada saat demam inilah yang menyebabkan infeksi pada saluran pernapasan.  

Tidak hanya flu biasa saja yang mempengaruhi tubuh, sehingga menyebabkan demam di malam hari.

Baca Juga: Adanya Isu Orang Ketiga dalam Rumah Tangga dengan Tyson, Melaney Ricardo Membantah: Bukan Keretakan

Bisa juga infeksi pada laring, bronkus atau trakea yang dapat menyebabkan infeksi saluran pernafasan utama yang akibatnya dapat menyebabkan demam yang berkembang hanya pada malam hari.

Pilek biasa berlangsung selama beberapa hari.

Sementara infeksi lain bergantung pada kekebalan pasien dan jangka waktu yang lama.

Baca Juga: Ungkap Perbedaan Sifat dan Kebiasaan Adik-adiknya, Rizky Febian: Paling Gampang Ambil Hatinya...

3.  Infeksi Saluran Kemih 

Nyeri yang sangat pada saluran kemih, bersamaan dengan adanya racun pada saluran kemih tentunya dapat menyebabkan demam.  

Jika ini dirasakan, penting kita untuk berkonsultasi dengan dokter yang kemudian dokter akan menangani dan memberikan obat-obatan yang tepat untuk mengobatinya.  

4.  Infeksi Kulit 

Demam di malam hari disebabkan oleh infeksi kulit banyak terjadi.  Jika terdapat infeksi besar pada kulit yang terus-menerus mengganggu.

Maka, kita harus memeriksakannya karena ini merupakan penyebab utama demam malam.

Baca Juga: Penyakit Otak Misterius di Kanada sedang Diselidiki dan Masih Belum Diketahui Penyebabnya

5.  Peradangan

Jika terjadi peradangan di tubuh akibat reaksi alergi terhadap obat-obatan.

Kemungkinan besar kita akan mengalami demam di malam hari. Ini bisa menjadi alergi biasa yang dapat menyebabkan hal yang lebih serius.

6.Gangguan Jaringan Ikat 

Pada beberapa kasus, gangguan jaringan ikat dapat menyebabkan demam pada malam hari. 

Ini bisa termasuk rheumatoid arthritis, giant cell arteritis, systemic lupus erythematosus, polyarteritis nodosa, polymyositis, dan dermatomyositis.

Baca Juga: Kenapa April Mop Dirayakan Setiap 1 April? Ternyata Ini Alasannya

7. Infeksi Bakteri 

Infeksi yang disebabkan oleh bakteri atau jamur dapat berupa endokarditis infektif, tuberkulosis, atau infeksi jangka panjang terselubung lainnya juga dapat menyebabkan demam pada malam hari.

Mengapa demam hilang di pagi hari?  

Menurut penelitianh para ahli, pada siang hari, sel-sel kekebalan dalam tubuh kita berfungsi dalam kapasitas penuh, dan dapat mengurangi risiko terkena demam atau pilek.

Baca Juga: Soal Aksi Teroris yang Dikaitkan Agama, Din Syamsuddin: Tindakan itu Bertentangan dengan Nilai Agama Manapun

Akan tetapi pada malam hari, sel-sel kekebalan menjadi kurang aktif, sehingga dapat meningkatkan suhu tubuh. 

Alasan utama demam terjadi di malam hari adalah mekanisme respon inflamasi dari sistem kekebalan yang diperkuat.

Yakni sistem kekebalan kita yang menaikkan suhu tubuh kita sebagai bagian dari strateginya untuk membunuh virus yang menyerang tubuh kita.

Baca Juga: Teroris Serang Mabes Polri, PBNU dan Muhammadiyah Buka Suara

Kesimpulan

Penyakit inflamasi termasuk penyakit Crohn, Pankreatitis, Flebitis, Tiroiditis, Kolitis Ulserativa, dan lainnya.

Gangguan Endokrin dan metabolisme seperti penyakit tiroid, serta kelainan darah seperti Anemia Aplastik dan Leukemia juga dapat menyebabkan demam terjadi di malam hari  bagi sebagian orang.***