Demam Babi Afrika Menyebar, 3.000 Ekor Babi di Peternakan Hongkong Dimusnahkan

- 10 Februari 2021, 21:00 WIB
Ilustrasi peternakan babi.
Ilustrasi peternakan babi. //Pixabay/Peggy Choucair

PR CIREBON - Baru-baru ini, demam babi Afrika menyerang peternakan utara Hongkong.

Sebagai upaya agar demam babi Afrika tersebut tidak semakin menyebar, pihak berwenang Hongkong kemudian memerintahkan untuk segera memusnahkan babi tersebut.

Sebanyak 3.000 babi di sebuah peternakan di utara Hongkong dimusnahkan, setelah demam babi Afrika tampaknya menyebar di fasilitas tersebut.

Baca Juga: Hari Pers Nasional 2021, Pemerintah Kabupaten Cirebon Prioritaskan Vaksinasi Covid-19 untuk Wartawan

Enam sampel yang diambil dari satu kandang di tempat di Wong Nai Tun di Yuen Long menunjukkan jejak penyakit demam babi Afrika pada 4 Februari 2021 lalu, memicu pemusnahan terhadap 240 babi.

Sementara, dua sampel tambahan dari kandang lain kembali positif pada hari Sabtu, mendorong pembunuhan 590 babi, dan lebih banyak lagi.

Dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari South China Morning Post, hal itu diungkapkan Departemen Pertanian, Perikanan dan Konservasi setempat pada Selasa, 9 Februari 2021.

Diketahui, Penyakit ini sebelumnya tidak pernah terdeteksi pada babi yang dibesarkan secara lokal.

Baca Juga: Tiktokcash Diblokir Karena Melanggar Hukum, Begini Penjelasan Kominfo!

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: SCMP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x